Arah Pantura – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengumumkan program potongan tarif tol sebesar 20% yang akan diberlakukan selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025. Diskon ini dirancang untuk memudahkan perjalanan pemudik yang melakukan perjalanan menerus, asalkan transaksi dilakukan menggunakan kartu uang elektronik dengan saldo yang cukup.
Vice President Corporate Secretary & Legal PT Jasa Marga Transjawa Tol, Marlinda Paalo, menyampaikan informasi tersebut dalam konferensi pers Jasa Marga Siaga di Pos Pantau Cikampek, Rabu (19/3/2025).
Menurut Marlinda, program diskon ini diterapkan pada beberapa ruas jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga Group, yaitu Integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek & Jalan Layang MBZ, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Batang-Semarang dan Jalan Tol Semarang Seksi ABC.
Diskon 20% akan diberlakukan selama total 8 hari, terbagi ke dalam dua periode. Periode pertama diterapkan pada arus mudik, mulai tanggal 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB hingga 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB untuk pengguna jalan dari GT Cikampek Utama menuju GT Kalikangkung.
Sedangkan periode kedua, dengan durasi 4 hari, ditujukan untuk arus balik, yakni bagi pemudik yang melakukan perjalanan dari GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama.
Tak hanya itu, potongan tarif juga berlaku untuk ruas tol non-Jasa Marga Group, seperti Cikopo-Palimanan, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang dan Pemalang-Batang
Untuk ruas-ruas tersebut, diskon 20% akan diterapkan pada periode 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB hingga 26 Maret 2025 pukul 05.00 WIB.
Marlinda menegaskan, diskon tarif ini hanya berlaku jika pengguna jalan melakukan transaksi dengan saldo kartu uang elektronik yang mencukupi, dan sistem dapat membaca data asal serta golongan kendaraan dengan benar.
“Program potongan tarif tol 20 persen merupakan wujud nyata komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik, sesuai dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG),” pungkas Marlinda.
Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025, sehingga perjalanan para pemudik menjadi lebih nyaman dan efisien.**
Artikel ini juga tayang di ArahPantura.id