Kronologi, Pohuwato – Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga menghadiri doa bersama Forkopimda dan tokoh Agama, beserta Elemen masyarakat yang ada di wilayahnya dalam rangka menciptakan pemilu damai tahun 2024, di aula Catur Prasetya Polres Pohuwato, Minggu (11/2/2024).
Pada sambutannya, Saipul mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut untuk mewujudkan pemilu yang aman, damai dan sejuk di bumi panua Kabupaten Pohuwato.
“Pemilu merupakan wadah bagi rakyat untuk menyalurkan hak konstitusionalnya untuk memilih para wakil rakyat di parlemen dan juga menentukan pucuk pimpinan nasional. Oleh karena itu, pemilu merupakan kerja besar yang membutuhkan partisipasi dan tanggung jawab dari seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali, terutama untuk mewujudkan pemilu yang bermartabat, pemilu yang damai dan sejuk, jauh dari praktek-praktek yang dapat menimbulkan perpecahan dan ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa,” katanya.
Saipul, juga mengatakan bahwa masyarakat yang ada di wilayahnya adalah merupakan masyarakat yang heterogen, terdiri dari beragam suku bangsa, etnis, budaya, bahasa dan agama. Jika kondisi masyarakat yang heterogen ini tidak dijaga persatuannya maka akan mudah terprovokasi.
“Olehnya peran dari para tokoh lintas agama sangatlah penting untuk mengajak umat untuk senantiasa merawat kebersamaan serta menjaga kondusifitas wilayah agar seluruh rangkaian dan tahapan pemilu dapat berjalan lancar dan sukses,” jelasnya.
Untuk diketahui, kegiatan yang dihadiri langsung oleh Kapolres Pohuwato, AKBP. Winarno, SH,.S.IK, Dandim 1313 Pohuwato, Letkol Inf. Aribowo Dwi Hartanto, S,IP, M.IP, Kajari Pohuwato, Endi Sulistiyo, S.H.,M.H, Perwakilan Pengadilan Negeri Marisa, unsur Kemenag Pohuwato, Kadis Perhubungan, Hikman Katohidar, dan Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan, itu juga dilakukan penyerahan bingkisan dan diakhiri dengan pesan-pesan kamtibmas oleh tokoh agama dari islam, kristen dan hindu.
Penulis: Hamdi