Kronologi, Gorontalo – Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Thariq Modanggu menyebut adanya data kemiskinan ekstrem yang disodorkan dalam rapat koordinasi penghapusan kemiskinan ekstrem tidak sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Olehnya, Thariq meminta perlunya rapat koordinasi tentang data yang lebih teknis dengan menyandingkan data dari sumber DTKS.
“Dan operator-operator desa, makannya saya mengagendakan rakor di tingkat kecamatan. Ternyata setelah diverifikasi datanya oleh pendamping ceria ini banyak data yang tidak sesuai,” ujar Thariq dalam rapat yang digelar di Ruang Tinepo Kantor Bupati, Senin (4/9/2023).
Selain untuk pemerintah kecamatan dan desa yang dimintai data, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengecek kembali sumber-sumber data yang ada saat pengusulan surat keputusan. Seperti Desil yang merupakan kelompok persepuluhan yang menunjukkan tingkat kesejahteraan rumah tanggag
“Kemudian yang ke 3 perlu ada upaya untuk mengukur dampak dari pada intervensi ini. Kalau tahun ini desil 1 mustinya tahun depan paling lama sudah desil 2 jangan miskin-miskin terus. Itu harus ada datanya,” tutupnya.
Penulis: Dani Baderan
