Kronologi, Sulut – Buka Puasa yang digelar Kodim 1310/ Bitung menciptakan ruang kedekatan dan toleransi antar umat beragama di kota Bitung, Sulawesi utara.
Momentum bulan Suci Ramadhan yang digelar Kodim 1310/Bitung, bukan hanya dihadiri oleh umat muslim yang menjalankan puasa, tetapi juga dihadiri masyarakat dari umat Kristiani, Konghucu, Budha, Hindu, turut terundang. Tergambar jelas toleransi beragama di kota Bitung patut menjadi contoh.
Acara buka puasa ini, makin istimewa dengan kehadiran Wali Kota Bitung Hengky Honandar SE beserta Wakil Wali Kota Bitung Randito Maringka, Ketua DPRD Vivi Ganap, Kapolres Bitung AKBP Albert Zai, serta Perwakilan Kejaksaan, perwakilan Pengadilan negeri, Camat, Lurah, dan Tokoh masyarakat, semua kompak menghadiri hajatan di bulan Ramdhan yang digelar kodim 1310/Bitung, pada Sabtu 15 Maret 2025.
Wali Kota Hengky Honandar mengapresiasi acara religi yang digelar Kodim 1310/Bitung dengan mengundang masyarakat non Muslim untuk sama sama menciptakan ruang kedekatan dan toleransi antar umat beragama di Kota Bitung.

“Saya sebagai Wali Kota sangat senang melihat kedekatan masyarakat Bitung tanpa melihat perbedaan agama. Saling menciptakan ruang kedekatan dan silahturahmi yang baik. Karena kerukunan dan toleransi beragama di kota Bitung juga menjadi contoh dan masuk dalam kategori kota toleransi beragama, saya harap masyarakat kota Bitung akan menjaga kerukunan beragama yang sudah baik ini.” ujar Wali Kota Bitung.
Lebih lanjut Honandar menghimbau agar masyarakat untuk sama sama bahu membahu menjaga keamanan serta ketertiban, selama bulan suci Ramadhan.
Dikesempatan yang sama, Dandim 1310/Bitung Letkol Czi Hanif Tupen, menjelaskan bahwa acara buka puasa bersama ini, memang dikemas dengan nuansa toleransi beragama untuk menciptakan kerukunan di tengah masyarakat kota Bitung.
“Kegiatan ini memang rutin kami lakukan, saya sudah dua kali melaksanakan Ibadah Puasa Ramadhan di Kota Bitung, tahun lalu dan tahun ini. Tahun lalu juga saya melaksanakan yang sama seperti ini. Artinya apa? Moment yang kita ambil saat ini adalah meningkatkan Ukhuwah Islamia antar umat Islam, Ukhuwah antar umat beragama, Ukhuwa antar umat manusia. Yang datang saat ini bukan hanya umat Islam, tetapi semua agama, tokoh agama, tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda.”jelas Dandim yang dikenal senang bersedekah ini.
Dandim 1310/Bitung, mengajak, agar semua umat untuk bersatu. ” Dalam sambutan saya tadi, saya mengajak mari kita sama sama ‘Malendong (gotong-royong) semuanya, bersama sama mendukung pemerintahan yang baru untuk melaksanakan pembangunan kedepan.” ajaknya.

Dandim 1310/ Bitung juga, mengapresiasi dan bangga kota Bitung masuk sebagai kota Toleransi beragama. “Oh Luar biasa, karena kita tahu kota Bitung ini, bukan hanya ada umat Kristen, tetapi ada juga umat Islam, Budha, Hindu, Konghucu, juga ada di sini, artinya apa, semakin meningkatkan. Sebab bagaimana kita mau Malendong kalo kita masih tercerai berai.” tandas Dandim yang dekat dengan masyarakat ini.
Acara buka puasa bersama ini, diisi dengan tausiah singkat oleh Ustadz Abdul Razak Duhe. Dan dihadiri para Kasi Korem 131 Santiago.
Penulis : Anita Tambayong