Kronologi, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Group melayani sebanyak 18 juta penumpang lebih selama libur natal dan tahun baru (Nataru) 2025. Jumlah ini tercatat selama masa angkutan libur Nataru periode 19 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025.
“Secara keseluruhan, KAI Group telah mengantarkan 18.192.356 penumpang di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi pada masa natal dan tahun baru. Ini sejak 19 Desember 2024 sampai dengan 1 Januari 2025,” kata Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, Rabu (1/1/2025).
Anne menyampaikan bahwa data itu akumulasi dari keberangkatan penumpang KAI Group mulai dari KAI Induk yang tercatat 2.686.936 penumpang. Berikutnya, KA Makassar-Parepare 7.773 penumpang, dan LRT Sumatera Selatan (Sumsel) 207.833 penumpang.
Selanjutnya, KAI Commuter 13.713.358 penumpang, KAI Bandara 274.753 penumpang, KAI Wisata 10.750 penumpang, KCIC 277.508 penumpang. Serta LRT Jabodebek 848.276 penumpang.
Anne menyebut, bahwa berdasarkan data Rabu (1/1/2025), pukul 06.00 WIB jumlah tiket KA jarak jauh dan KA lokal yang sudah terjual yaitu 3.283.596 tiket. Jumlah ini dari total kapasitas tempat duduk yang sebelumnya disediakan KAI sebanyak 3.572.588 penumpang.
Dari 3.283.596 tiket terjual tersebut terdiri dari 2.690.602 KA jarak jauh. Atau 97 persen dari total jumlah tempat duduk tersedia sebanyak 2.770.864 tiket.
“Sementara itu, untuk penjualan KA lokal sudah mencapai 592.994 tiket. Atau 74 persen dari total jumlah tempat duduk yang disediakan yaitu 801.724 tiket,” ujar Anne.
Anne mengatakan, untuk KA jarak menengah/jauh pemesanan tiket sudah dapat dilakukan H-45. Sedangkan KA lokal pemesanannya baru dapat dipesan H-30 sebelum keberangkatan dan ada beberapa KA juga yang baru dapat dipesan H-7 sebelum keberangkatan.
Lebih lanjut, ia menyebut, pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk. Terdiri dari 3.572.588 penumpang KAI, 35.407.300 penumpang KAI Commuter.
Selanjutnya 4.142.520 penumpang LRT Jabodebek, 588.304 penumpang LRT Sumsel, 7.416 penumpang KAI Wisata, 487.728 penumpang KAI Bandara. Serta 29.160 penumpang KA Makassar-Parepare, dan 519.264 penumpang KCIC.
Adapun total jumlah perjalanan KAI Group yaitu 40.782 KA dengan rincian 7.328 perjalanan KA yang dikelola KAI. Berikutnya, 23.204 perjalanan KA yang dikelola KAI Commuter, 1.872 perjalanan KA yang dikelola KAI Bandara.
Kemudian, 5.598 perjalanan LRT Jabodebek, 1.772 perjalanan LRT Sumsel, 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata. Serta 108 perjalanan KA Makassar-Parepare serta 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC.
“Jumlah penjualan tiket masih akan terus berubah dinamis dan bertambah. Karena penjualan masih berlangsung,” ujar Anne.
KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang. Karena beberapa tiket KA masa natal dan tahun baru sudah mulai habis terjual.
“Arus keberangkatan dan kedatangan liburan natal dan tahun baru hingga saat ini sudah terpantau padat. Bahkan beberapa kereta yang menjadi primadona okupansinya (tingkat keterisian kursi) sudah melebihi dari 100 persen,” katanya.
KAI kemudian mencatat kereta yang tingkat keterisian kursi mencapai 100 persen, di antaranya KA Airlangga dan KA Joglosemarkerto. Selanjutnya, KA Sritanjung, KA Blambangan Ekspres, KA Pariaman Ekspres, KA Rajabasa, KA Putri Deli, KA Matarmaja, KA Logawa, dan KA Bangunkarta.
Editor: Fian