Kronologi, Jakarta – Gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk wilayah DKI Jakarta tahun 2024 telah usai. Pasangan Pramono Anung-Rano Karno menang menurut hasil real count yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta.
Berdasarkan laman pilkada2024.kpu.go.id, data yang masuk sudah mencapai 100 persen. Pramono-Rano unggul jauh dengan memperoleh 2.181.939 suara, ekuivalen 50,07 persen.
Gerakan Kolaborasi Jakarta (GKJ), yang merupakan gabungan relawan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Fauzi Bowo (Foke) dan Anies Baswedan, mengucapkan terima kasih kepada warga DKI Jakarta yang telah menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada DKI Jakarta pada 27 November 2024 lalu.
Koordinator Presedium GKJ, Adjie Rimbawan, menyampaikan apresiasi kepada warga yang telah datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menentukan pilihan mereka.
“Kami dari GKJ yang sebelumnya merupakan relawan Foke dan Anies mengucapkan terima kasih kepada warga yang sudah datang ke TPS untuk menentukan pilihan dalam Pilkada DKI kemarin,” ujar Adjie dalam keterangan persnya, Kamis (28/11/2024).
Selain itu, Adjie juga mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara pemilu, termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta aparat keamanan dari Polri dan TNI yang bekerja keras dalam menjaga kelancaran dan keamanan selama proses Pilkada berlangsung.
“Tidak lupa, GKJ menyampaikan terima kasih kepada KPUD, Bawaslu, serta aparat keamanan Polri dan TNI yang telah membantu suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak ini,” kata Adjie.
Relawan GKJ juga memastikan akan terus mengawal rekaputalasi manual berjenjang yang saat ini dilakukan KPU di tingkat kecamatan.
Adjie menegaskan pentingnya untuk menerima apapun hasil yang nanti akan diumumkan oleh KPU, termasuk hasil real count yang telah diunggah KPU DKI Jakarta.
Adjie berharap agar hasil Pilgub Jakarta yang telah memenangkan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno (PramDoel) dalam satu putaran ini dihargai dan dihormati semua pihak.
“Quick Count dari beberapa lembaga survei yang juga memenangkan pasangan Pramono-Rano harus kita hargai, mereka bekerja secara profesional, jadi jangan diganggu atau dipengaruhi,” ujar Adjie.
Meski demikian, Adjie mengingatkan agar semua pihak tetap menunggu hasil resmi dari KPU DKI Jakarta yang akan diumumkan pada 16 Desember mendatang.
“Intinya, kita memang harus menunggu keputusan dari KPU DKI yang nanti akan disampaikan pada 16 Desember. Semua pihak harus siap menerimanya,” tegas Adjie.
GKJ juga menegaskan komitmennya untuk menjaga dan mengawasi perhitungan suara manual hingga pengumuman hasil resmi dari KPU.
“Kami siap menjaga serta mengawasi perhitungan manual hingga pengumuman KPU yang menyebutkan pasangan Pramono-Rano menang satu putaran,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan agar tidak ada pihak-pihak yang mencoba mengubah atau menggagalkan hasil kemenangan PramDoel dalam Pilkada DKI Jakarta 2024.
“Demi kebaikan bersama untuk Jakarta sebaiknya jangan ada pihak yang coba menggagalkan kemenangan Pramono-Rano dalam satu putaran,” pungkasnya.
Editor: Fian