Kronologi, Sulut– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), melalui komisioner KPUD Sulut, Awaludin Umbola membuka kegiatan Media Gathering Persiapan jelang Debat Publik Terbuka tiga Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Pemilihan tahun 2024.
Media gathering jelang Debat ketiga yang mengambil tema Tata Kelola Pemerintahan, Tata Kelola Wilayah Perbatasan, dilaksanakan di Grand Kawanua Convention Center, selasa sore (12/11/2024).
Saat membuka hajatan khusus KPUD Sulut ini, Umbola menginfokan bahwa Debat Cagub dan Cawagub ketiga ini adalah debat pamungkas, dan sudah pasti akan menjadi perhatian publik Sulut, dimana teknis pelaksanaannya dimulai jam 7 malam.
” kami sudah berkoordinasi dengan LO Paslon dan televisi penyelenggara debat, agar debat ini dapat berjalan dengan baik,” kata harap Umbola.
Lebih lanjut Umbola menjelaskan teknis yang harus dipatuhi oleh tiga Paslon nantinya. “Setiap paslon jam 5 sudah di lokasi debat. Untuk pendukungnya jam 6 sore sudah di tempat dan diatur pada posisi masing. Harus Ikuti SOP yang di atur, 30 menit sebelum debat paslon sudah ditempat debat dan mari jaga kedisiplinan waktu yang diatur,” jelas Umbola.
Media Gathering ini menghadirkan Narasumber dari Badan intelegen Negara (BIN) Sulut, Akademisi Pemerhati Pemilu, Polda Sulut.
Dalam media Gathering dari Polda Sulut menginfokan terkait pengamanan dalam pelaksanaan Debat.
Menurut Kombespol John Ginting dari Polda Sulut, mereka menyiapkan 822 personil kepolisian. ” kami juga melibatkan pengamanan dari pihak TNI yaitu pelibatan personel dari Korem, dan Kodim,” ucap Kombespol John Ginting.
Acara yang dibuka oleh Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia ini, menghadirkan nara sumber dari pihak BINDA, Polri dan akademisi tata negara.
Sementara dari Binda Sulut, Letkol Ahmad Firdaus pembicara di hadapan pers mengajak supaya pers memberikan edukasi kepada masyarakat terkait Pilkada Serentak 27 November 2024.
“Kami dari BIN hanya mengimbau kepada rekan-rekan media untuk membawa kesejukan dalam pilkada dengan berita yang berimbang karena pers adalah corong perdamaian,” ujar Ahmad.
Seperti diketahui Debat Pertama sebelumnya sudah berlangsung di Kotamobagu dan Debat Kedua di Tondano, Kabupaten Minahasa. Untuk pendukung masing-masing paslon hanya yang memiliki identitas dari KPU Sulut yang diperbolehkan masuk ke lokasi debat.
Penulis : Anita Tambayong