DEMAK — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus bergandengan tangan dengan berbagai instansi demi menangani masalah banjir dan rob di Kecamatan Sayung, Demak. Langkah ini diambil demi meringankan beban masyarakat, khususnya yang terdampak luapan air.
“Segala upaya terus kami lakukan, mulai dari provinsi, kabupaten, hingga pemerintah pusat. Ditambah dukungan dan doa masyarakat Demak, normalisasi dan pompanisasi terus digenjot. Insyaallah masalah banjir dan rob dapat segera teratasi dan beban masyarakat dapat lebih ringan,” ujar Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin, saat meninjau peralatan penanganan banjir di tepi Sungai Dompo, Sayung, pada Jumat petang (13/6/2025).
Gus Yasin — sapaan akrab Wagub — turun langsung ke lapangan untuk memastikan peralatan yang tersedia berjalan maksimal. Dalam kunjungannya, ia meninjau pompa di tepi jalan pantura Purwosari Sayung, sekaligus menyaksikan proses pengerukan Sungai Dompo menggunakan ekskavator.
“Saya cek peralatan yang tersedia, mulai dari pompa, ekskavator — satu di sini, satu lagi di sebelah hilir (Desa Sayung). Dari Kementerian PU, BBWS, dan BBPJN nantinya juga akan datang 7 pompa tambahan demi mendukung penanganan banjir,” katanya.
Gus Yasin menegaskan, kerja sama yang terjalin di lapangan merupakan wujud keseriusan pemerintah menanggulangi masalah banjir. Hal ini diharapkan dapat segera menormalkan aliran sungai dan mencegah luapan terjadi terus-menerus.
“Ini upaya maksimal. Dengan normalisasi dan dukungan peralatan, debit air nantinya dapat terkendali, insyaallah masalah banjir dapat segera teratasi,” imbuhnya.
Selain itu, Gus Yasin juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Demak yang terus memberikan dukungan, kerja sama, dan doa demi kelancaran upaya penanganan banjir.
“Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat Demak yang kooperatif, memberikan masukan, dan tak henti mendoakan. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada OPD Provinsi Jateng, seperti Pusdataru, Dinas PU, Dinas Kesehatan, dan instansi lain yang tengah bekerja di lapangan demi kepentingan masyarakat.”**