Kronologi, Sangihe – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe terus bergerak dalam mematangkan persiapan pagelaran Festival Seke Meneke (FSM) yang akan digelar di Kampung Pulau Wisata Para Lelle Kecamatan Tatoareng, tanggal 10 hingga 12 Juni 2025.
Sekertaris Daerah (Sekda) Sangihe Harry Wolff, yang memimpin langsung Rapat Teknisi FSM, tersebut, meminta kepada seluruh pimpinan OPD yang terkait dalam kegiatan tersebut, agar lebih memaksimalkan setiap agenda sesuai Tupoksinya dalam pagelaran yang sangat dinanti oleh khalayak banyak.
“Saya mengajak kepada seluruh pimpinan OPD, termasuk Camat Tatoareng serta Kepala Kampung Pulau Para Lelle, untuk lebih memaksimalkan seluruh agenda pada pelaksanaan FSM nanti. Saling koordinasi dan saling support antar sesama tim, dinilai sangat penting demi suksesnya program pemerintah daerah, yang masuk pada program 100 hari pemerintahan Thungari-Bulahari (Tuari),” ujar Sekda.
Rapat tersebut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda, Johanis Pilat, Kepala Dinas Pariwisata Daerah Ir Sonny Kapal, para Perangkat Daerah, para Kepala Bagian Setda, Kapitalaung Para Lelle, Ketua Panitia FSM, LPP RR Tahuna dan Tim Narahubung yang digelar di ruang kerja Sekda, Selasa (3/6/2025).
Sekda juga menekankan soal fasilitas dan ketersediaan transportasi laut baik dari Tahuna maupun dari Manado, serta fasilitas Penunjang lainnya seperti listrik, air, dan internet, ketersediaan obat-obatan dan pelayanan kesehatan.
Sementara itu, LPP RRI Tahuna dan Dinas Kominfo yang menjadi media partner dalam pagelaran FSM ini, telah menyatakan kesiapan untuk membantu promosi serta pemasaran Festival Seke Maneke.
Pemerintah Kampung wisata Para Lelle dan Ketua panitia juga menyatakan bahwa sampai dengan saat ini persiapan mereka sudah berada pada angka 90 persen untuk pelaksanaan dan tinggal merampungkan kesiapan dari 6 (enam) Kampung lainnya terkait pelaksanaan pameran mini.
Intinya, lanjut Sekda, Pemerintah daerah bersama seluruh stakeholder berkomitmen untuk memberikan “experience” yang baik dan memuaskan bagi seluruh wisatawan yang nantinya akan berkunjung dan tergabung dalam event ini.
“Pemerintah daerah sangat optimis bahwa Festival Seke Maneke ini dapat membawa dampak positif bukan hanya bagi masyarakat lokal namun juga bagi Kabupaten Kepulauan Sangihe secara menyeluruh,” tutup Harry.
Penulis: Ronal Katiandagho
