ARAH PANTURA, Manokwari – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi hadir di Distrik Masni, Kabupaten Manokwari, sebagai bagian dari perluasan program nasional yang bertujuan mencetak generasi sehat dan berkualitas. Sosialisasi program ini digelar oleh Komisi IX DPR RI bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN), dan disambut antusias oleh warga setempat.
Kegiatan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Obet Rumbruren, perwakilan BGN Suhud, serta Anggota DPRD Kabupaten Manokwari, Yusak Yusanto Sayori.
“Sudah saatnya masyarakat Papua Barat merasakan hak yang sama dalam hal pemenuhan gizi. Program ini kami dorong untuk menyentuh masyarakat hingga ke pelosok,” ujar Obet Rumbruren dalam sambutannya.
Dalam presentasi yang disampaikan tim BGN, dijelaskan bahwa Program MBG menargetkan berbagai kelompok rentan, mulai dari siswa PAUD hingga SMA, ibu hamil dan menyusui, hingga balita. Pelaksanaan program ini ditopang oleh pembangunan tiga jenis dapur sehat yang dinamakan SPPG (Sentra Pangan dan Penyedia Gizi): Dapur Mandiri, Dapur Mitra, dan Dapur BGN, dengan total kapasitas layanan mencapai 3.500 orang per hari.
Anggota DPRD Manokwari, Yusak Sayori, menilai program ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Distrik Masni. Ia juga menekankan pentingnya melibatkan petani dan pelaku UMKM lokal dalam rantai pasok pangan dapur MBG.
“Kalau bahan makanan dibeli dari petani lokal, maka program ini bukan hanya menyehatkan masyarakat, tapi juga menghidupkan ekonomi desa,” jelas Yusak.
Sementara itu, Suhud dari BGN menggarisbawahi bahwa manfaat MBG tak berhenti pada pemberian makanan bergizi semata. Ia menjelaskan bahwa program ini juga berperan dalam menurunkan angka putus sekolah, meningkatkan literasi gizi di masyarakat, serta membuka peluang kerja baru di daerah-daerah pelaksanaan.
“Ini adalah program strategis jangka panjang. Tujuannya bukan hanya memberi makan, tapi juga menciptakan ekosistem gizi yang berkelanjutan dan inklusif,” tegas Suhud.
Dengan digulirkannya program ini di Distrik Masni, diharapkan kualitas kesehatan masyarakat Manokwari dapat terus meningkat, sejalan dengan visi nasional menciptakan generasi Indonesia emas yang sehat, cerdas, dan mandiri.**
Artikel ini juga tayang di ArahPantura.id