BisnisCirebon.com: Jakarta – KAI Logistik, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero), semakin mempertegas komitmennya dalam meningkatkan layanan pengiriman retail melalui KALOG Express. Kini, KALOG Express melayani rute Bandung – Surabaya dengan waktu tempuh yang lebih cepat, yakni hanya 24 jam, dibandingkan dengan sebelumnya yang memakan waktu 2-3 hari. Pengoperasian KA Parcel Selatan dimulai pada Rabu (8/1), yang menjadi langkah strategis dalam mempercepat distribusi barang.
Heri Siswanto, Direktur Operasi KAI Logistik, mengungkapkan bahwa pengoperasian KA Parcel Selatan ini bertujuan untuk memperkuat aspek operasional, khususnya dalam memangkas waktu tempuh yang akan mempercepat aliran distribusi barang. Hal ini tentunya memberikan dampak positif terhadap rantai pasok logistik yang lebih efisien.
“Dengan KA Parcel Selatan, kami bisa memangkas waktu pengiriman sehingga arus distribusi barang menjadi lebih cepat. Ini akan memberikan dampak yang baik bagi rantai pasok logistik,” ujarnya.
KA Parcel Selatan juga menjadi bagian dari strategi KAI Logistik untuk meningkatkan okupansi dan kapasitas angkut. Dengan kapasitas harian sebesar 160.000 kg untuk perjalanan pulang-pergi, KALOG Express kini dapat mengangkut hingga 390.000 kg barang setiap hari, dikelola melalui lima KA. Pengoperasian KA Parcel Selatan ini menyumbang tambahan 69.000 kg dalam okupansi harian, yang menjadikan total okupansi harian KALOG Express mencapai 263.000 kg.
Menurut Heri, KA Parcel Selatan menghubungkan kota-kota strategis di lintas selatan, seperti Bandung, Tasikmalaya, Yogyakarta, Madiun, dan Surabaya. Potensi besar dalam angkutan barang didorong oleh berkembangnya sektor usaha kecil dan menengah serta pariwisata di sepanjang jalur tersebut.
KAI Logistik optimis bahwa pengoperasian KA Parcel Selatan ini akan berkontribusi pada peningkatan pendapatan perusahaan. Pengoperasian KA Parcel merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat posisi KALOG Express di industri kurir dan logistik, yang semakin berkembang.
“Ini adalah langkah awal dalam rangkaian strategi kami di tahun 2025. Selain itu, kami terus menyempurnakan digitalisasi kurir melalui aplikasi KAI Logistik Trax yang terus dikembangkan,” tutup Heri. Makin Tahu Indonesia.**
Artikel ini juga tayang di BisnisCirebon.com