Kronologi, Gorontalo – Penjabat Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid, berharap menjelang tahapan pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), masyarakat Kota Gorontalo diharap dapat merawat persatuan dan kesatuan.
Harapan itu disampaikannya pada pelaksanaan program Gerakan Salat Subuh Berjamaah (GSSB) yang digelar di Masjid Al-Muhajirin kelurahan Buliide, Ahad (24-11-2024).
“Kita akan menghadapi pilkada di hari Rabu nanti. Saya harap, warga bisa menjaga persatuan saat pelaksanaannya maupun setelah pelaksanaan Pilkada,” kata Ismail.
Ismail juga berpesan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus memelihara sikap netralitas. Terlebih lagi saat ini telah memasuki masa tenang.
“Kita sudah masuk masa tenang, tapi bagi saya banyak sekali celah bisa masuk yang memungkinkan mengganggu persatuan, untuk ASN kiranya harus tetap menjunjung tinggi netralitas,” tegas Ismail.
Terakhir, Ismail mengingatkan kepada warga untuk terus menjalankan perintah yang maha kuasa. Hal ini menurutnya dapat menjaga masyarakat dari hal-hal yang berbau maksiat.
“Banyak sekali kemaksiatan yang sudah sering ditampilkan di publik, khususnya di Kota Gorontalo. Miras, narkoba dan lain-lain, saya kira hanya kegiatan keagamaan yang bisa menyelamatkannya,” tegasnya.
Pada kegiatan GSSB kali ini, dirangkaikan dengan HUT ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri). Turut hadir pada kegiatan itu, Pj Sekda Kota Gorontalo, Deddy Kadullah dan sejumlah pimpinan OPD.
Penulis: Audy Anastasya