Kronologi, Gorontalo – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) melaksanakan kegiatan debat publik ke dua antar pasangan calon bupati dan wakil bupati Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, pada 4 November 2024 di Gedung Graha Anbril, Kecamatan Kwandang.
Tema debat publik antaran pasangan calon bupati dan wakil bupati Gorontalo Utara adalah Transformasi Sosial untuk Mewujudkan Sumber Daya Manusia Unggul dan Berdaya Saing, tema tersebut memilik 8 subtema yakni Pendidikan, Kesehatan, Kemiskinan, Kemiskinan Ekstrim dan Ketimpangan, Kependudukan dan Demografi, Agama dan Budaya, Kesenjangan Gender, Perlindungan Sosial dan Kelompok Rentan, dan Konflik Kohesivitas keamanan dan ketertiban masyarakat dan konflik sosial lainnya
Ketua KPU Gorut, Sofyan Jakfar dalam sambutannya menyampaikan bahwa tentunya seluruh pasangan calon sudah mempersiapkan seluruh materi yang akan dipaparkan pada debat kedua tersebut.
Sofyan juga mengungkapkan bahwa dalam hasil evaluasi debat pertama, bahwa ada beberapa kendala teknis, yang dimana suara dari para pendukung pasangan calon mengganggu audio dari para pasangan calon untuk menyampaikan visi dan misi.
“Dan akhirnya pada malam ini kita harapkan dari semua pendukung pasangan calon dapat menjaga keamanan dan ketertiban supaya pelaksanaan debat ini berjalan dengan lancar dan aman hingga selesai,” ungkap Sofyan
Debat tersebut juga dihadiri oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati, meskipin calon wakil bupati dari pasangan Ridwan Yasin yakni Muksin Badar tidak hadir dalam debat kedua tersebut.
“Dan walaupun pak Muksin Badar tidak hadir karena menurut informasi beliau sakit dan tentunya walau ketidakhadiran beliau, tidak mengurangi pelaksanaan kegiatan ini,” tutupnya.
Penulis: Dani Baderan