Kronologi, Jakarta – Plt Ketua Umum Pengurus Pusat Persaudaraan Muslimin Indonesia (PP Parmusi), Husnan Bey Fananie meminta PPP segera melakukan perubahan. Khususnya, di tingkat elite pimpinan DPP PPP.
Ia memandang, elite DPP selama ini terlena dengan pemikiran pragmatis praktis yang menjadikan kekuasaan dan uang sebagai tujuan utama dalam berpolitik. Mereka diminta tidak mengelola partai sekedar untuk mencari keuntungan pribadi.
Akibatnya, PPP tidak bisa merespon perubahan yang terjadi dalam dinamika politik Indonesia. Sehingga PPP yang merupakan satu-satunya partai berasakan Islam harus terlempar dari DPR RI.
“Sangat prihatin, karena PPP yang merupakan satu-satunya partai berasaskan Islam di Indonesia tidak mendapatkan kursi di DPR RI, padahal mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim,” kata Husnan kepada wartawan, Senin (28/10/2024).
Ia pun menegaskan, PPP sebagai partai yang mempunyai sejarah panjang, harus segera melakukan perubahan mendasar. Terutama dalam hal pemahaman dan pengabdian kepada bangsa dan agama.
Apalagi, saat ini ada pihak yang sengaja meminggirkan PPP agar partai Islam tidak mempunyai tempat di politik Indonesia.
“Sudah seharusnya PPP melakukan perubahan mendasar dengan melakukan merevitalisasi kembali partai dan kembali kepada khittah untuk mengawal aspirasi umat Islam,” jelas Husnan.
Perubahan penting lainnya, menurut Husnan adalah perubahan para pemimpin partai. Ia melihat pemimpin partai terlena dengan pemikiran praktis yang menjadikan kekuasaan dan uang sebagai tujuan berpolitik.
“Dalam perubahan tentu saja kita membahas juga orangnya. Pemimpin partai itu terlena dengan pemahaman yang kurang tepat. Ada pemahaman bagaimana berpartai kalau tidak mendapatkan uang, tidak mendapatkan kekuasaan, dan keuntungan pribadi,” cetus Husnan.
Padahal, kata dia, seharusnya yang menjadi tujuan utama adalah perjuangan, keikhlasan dan idealisme untuk memperjuangkan Islam. “Karena Islam tidak hanya terkait dengan ibadah di masjid. Perjuangan di politik adalah salah satu bentuk ibadah,” ujarnya.
Untuk diketahui, Ormas Parmusi merupakan kelanjutan dari Partai Parmusi yang menjadi salah satu pendiri PPP.
Editor: Fian