Kronologi, Jakarta – Sejumlah massa mengatasnamakan Front Pemuda Anti Korupsi menggelar unjuk rasa di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (1/8/2024). Mereka mendesak KPK agar turun tangan memeriksa dugaan penyelewengan kuota haji di Kementerian Agama (Kemenag).
Massa aksi juga meminta pansus haji di DPR RI serius mengungkap dugaan penyalahgunaan tambahan kuota haji untuk jemaah reguler itu.
“Kami meminta Pansus Haji ini agar melaksanakan tugasnya dengan transparan dan akuntabel. Kehadiran kami hari ini di kantor KPK ingin melaporkan terkait kasus dugaan penyalahgunaan tambahan kuota haji,” kata Rahman, koordinator pemuda di gedung KPK, Kamis (1/8/2024).
Rahman meminta KPK tak tutup mata terkait dugaan penyelewengan tersebut. KPK, kata dia, juga harus berani mengambil langkah dengan melakukan pemeriksaan terhadap Menteri Agama RI terkait Yaqut Cholil Qoumas dan Wakil Menteri Agama RI Saiful Rahmat Dasuki.
“Kami akan terus mengawal kasus ini sampai tuntas. Seperti diketahui kasus ini menjadi atensi publik karena Kementerian Agama telah mengubah secara sepihak kuota haji reguler menjadi 213.320 dan kuota haji khusus menjadi 27.680. Dengan kata lain, mengurangi jatah kuota haji reguler sebanyak 8.400 kuota karena dialihkan untuk jemaah haji khusus,” papar Rahman.
Selain itu, Rahman juga mendesak Presiden Jokowi segera mencopot Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki jika terbukti tidak amanah dalam memimpin Kementerian Agama.
Editor: Fian
