Kronologi, Gorontalo – Sebagai respon terhadap bencana banjir dan tanah longsor di Gorontalo yang terjadi pada beberapa waktu lalu, Gobel Group salurkan bantuan logistik dan lakukan inisiatif sosial ke beberapa titik di Provinsi Gorontalo.
Bantuan logistik yang disalurkan Gobel Group terdiri dari paket beras, paket alat tulis, kasur gulung, alat kebersihan untuk sekolah dan masjid, serta menyediakan peminjaman fasilitas mesin cuci (laundry) secara gratis bagi para masyarakat yang terdampak bencana, untuk membantu menjaga kebersihan pakaian mereka di tengah keterbatasan akses air bersih.
Bantuan ini telah disalurkan ke berbagai wilayah yang terdampak bencana alam dalam beberapa hari terakhir sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan Gobel Group.
Selain kasur gulung, alat kebersihan untuk sekolah dan masjid serta bantuan kebutuhan dasar berupa paket beras, terdapat paket bantuan alat tulis meliputi tas sekolah, buku dan alat tulis yang turut disalurkan bagi anak-anak yang terdampak bencana banjir, agar dapat melanjutkan kegiatan belajarnya. Berbagai bantuan ini disalurkan di beberapa titik kecamatan yang tersebar di kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango.
Panasonic Gobel Indonesia sebagai bagian dari Gobel Group turut berkontribusi dengan meluncurkan program Panasonic Laundry Pasca Banjir.
Program ini bertujuan untuk mewujudkan komitmen Kota Gorontalo yang lebih sehat dengan menyediakan fasilitas peminjaman mesin cuci yang dapat dimanfaatkan secara gratis, ada 8 titik di Kabupaten Gorontalo yaitu Desa Bulota, Desa Buhu, Desa Bungalo, Desa Hutadaa, Desa Pentadio Barat, Desa Lupayo, Desa Kayubulan dan Desa Sisa.
Chairman dan Shareholder Gobel Group, Rachmat Gobel, mengungkapkan bahwa Gobel Group terus bersinergi dengan seluruh pihak untuk menyalurkan bantuan bencana di Gorontalo yang saat ini masih dalam fase tanggap darurat.
Komitmen sosial dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat merupakan prioritas perusahaan di mana pun bisnis Gobel Group beroperasi.
“Gobel group percaya kerjasama dan gotong royong adalah kunci untuk bangkit dari bencana,” ungkap Rahcmat dalam keterangannya, Rabu (25/7/2024)
Penyaluran paket bantuan tersebut diharapkan Rachmat dapat dimanfaatkan secara maksimal bagi korban bencana agar dapat meringankan beban para korban, sekaligus dapat menginspirasi banyak pihak agar turut berkontribusi dalam aksi kemanusiaan itu.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung upaya kami,” tutup Rachmat Gobel
Penulis: Dani Baderan
