Kronologi, Gorontalo — Tabumela dan Tilote, merupakan desa di Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo, yang masih terendam oleh banjir hingga saat ini. Tak ayal jika para warga melangsungkan aktivitas sehari-hari dengan menggunakan perahu.
Saat ditemui, Rinto Cua, salah satu warga Desa Tabumela mengatakan, penggunaan perahu ini memang sudah dari sejak hari pertama banjir, hal ini juga dikarenakan memang mayoritas masyarakat di desa itu adalah nelayan.
“Sekarang warga lebih menggunakan perahu karena air ini masih cukup tinggi apalagi yang ada di Desa Tabumela itu air itu sampai atap rumah,” jelas Rinto saat diwawancarai.
Kata Rinto, hal serupa juga pernah Ia rasakan pada 24 tahun silam, namun bagi dia, banjir di tahun 2024 ini merupakan bencana yang terparah. Banyak rumah yang terlanda oleh banjir, sehingga aktivitas warga sebagai nelayan sementara waktu akan beralih di ojek perahu.
“Kami di sini ini mayoritas nelayan dan mata pencaharian kami itu hanya di danau, tapi dengan keadaan seperti ini kami tidak bisa turun terpaksa kami buka ojek perahu jika ada pengunjung yang datang kesini,” ujarnya.
Terakhir Rinto menambahkan, keadaan seperti ini kemungkinan akan dirasakan warga selama dua sampai tiga bulan ke depan hingga airnya benar-benar surut.
Penulis: Audy Anastasya