Kronologi, Gorontalo – Penjabat Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid menegaskan, pencegahan stunting merupakan program utama pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dalam rangka menyelamatkan para balita yang berisiko stunting demi menjaga kualitas hidupnya.
“Program penurunan stunting ini adalah program utama dari pemerintah pusat hingga daerah yang bertujuan untuk menyelamatkan para penderitanya (bayi),” ungkap Pj Ismail pada acara penyerahan bantuan produk makanan ikan kepada 100 balita yang berisiko stunting di Kota Gorontalo, Kamis (13/6/2021). 2024) di Banthayo Lo Yiladia.
Di Kota Gorontalo sendiri, lanjut Ismail, stunting merupakan sebuah permasalahan yang besar dan mendesak untuk diselesaikan bersama. Sebab, bayi penderita stunting merupakan bagian dari sumber daya manusia (SDM) yang akan dibutuhkan di masa depan.
Untuk itu, Pj Ismail mengingatkan kepada para orang tua khususnya para ibu-ibu untuk memperhatikan makanan anak dalam upaya mencegah stunting. Menurutnya, pencegahan stunting bukan hanya melalui intervensi pemerintah saja, melainkan merupakan tugas kita semua.
“Untuk ibu-ibu, perhatikan makanan anaknya, paling tidak ketika jam makan, harus diberi makan. Dan perlu saya tegaskan, pencegahan stunting ini harus dilakukan semua elemen, bukan hanya dari intervensi pemerintah,” ungkap Ismail.
Ismail juga mengingatkan untuk mengurangi makanan instan kepada bayi. Karena, ucap Ismail, makanan instan bisa berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu dirinya mengingatkan untuk bisa mengurangi dan jangan membiasakan anak-anak makan makanan yang bersifat instan.
Adapun bantuan yang diserahkan, bersumber dari Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan.
Penulis: Audy Anastasya