Kronologi, Jakarta – Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PPP Rusli Efendi didorong maju menggantikan Plt Muhamad Mardiono dari posisi Ketua Umum DPP PPP.
Ketua Laskar Santri Ka’bah (LSK), Muhammad Yusuf menyebut, Rusli Efendi merupakan kader PPP dari kalangan santri yang mengerti betul tentang ruh perjuangan PPP. Rusli juga telah berkecimpung di PPP selama puluhan tahun dan sudah merasakan getir pahit perjuangan PPP.
“Sejumlah posisi penting sudah diduduki Pak Rusli Efendi. Dan saat ini menjadi Wakil Ketua Umum DPP PPP, sehingga sudah pas rasanya jika dipercaya menjadi Ketum DPP PPP menggantikan Mardiono,” kata Yusuf kepada wartawan, Sabtu (25/5/2024).
Menurut Yusuf, beda dengan Mardiono, Rusli juga punya pengalaman di tingkat nasional dengan pernah menjadi Sekretaris Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal.
Karena itu, Yusuf meminta suksesi di Partai Ka’bah dilakukan segera dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya mengingat PPP harus bangkit dan memperjuangkan kader terbaiknya di Pilkada November 2024.
“Jangan sampai nuansa kekalahan (Pileg) berlarut-larut dan membuat semangat kader turun. Segera lakukan Muktamar Luar Biasa di Bulan Mei 2024 ini,” tegas Yusuf.
Sebagaimana diketahhi, akhir-akhir ini desakan pelengseran Mardiono dari pucuk pimpinan PPP terus bergulir.
Desakan ini muncul karena Mardiono dinilai bertanggung jawab atas kegagalan Partai Ka’bah masuk Senayan pada Pileg 2024. Mardiono dinilai tidak serius mengurus Partai Islam tertua itu.
Agenda suksesi pergantian pucuk pimpinan PPP ini diharapkan agar kegagalan PPP di Pileg 2024 tidak menular ke Pilkada Serentak 2024.
Laskar Santri Ka’bah (LSK) meminta pelengseran Mardiono sebaiknya disegerakan dan diganti dengan kader potensial yang teruji serta berpengalaman di PPP.
“Laskar Santri Ka’bah meminta Mardiono mundur dan digantikan oleh kader yang mengerti tentang ruh perjuangan PPP. Salah satu kader potensial tersebut adalah Rusli Efendi yang selama ini setia bersama PPP,” kata Yusuf.
Editor: Fian