Kronologi, Gorontalo – Untuk lebih meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Dinas Kesehatan menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Program Kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan, Ismail T Akase mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini tidak lain merujuk pada Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditertuang dalam Permendagri Nomor 59 Tahun 2021 dan Permenkes Nomor 32 Tahun 2023. Di mana kegiatan tersebut merujuk pada sinkronisasi program, harmonisasi dan evaluasi kinerja bidang kesehatan.
“Secara umum pelaksanaan Rakornis ini bertujuan mengevaluasi sejumlah capaian kinerja tahun 2023 sekaligus merumuskan sejumlah langkah strategis untuk mencapai target kinerja di 2024,” kata Ismail, Kamis 16 Mei 2024.
Ismail menuturkan, Dinas Kesehatan berkomitmen sesuai dengan target dan keinginan Bupati Gorontalo untuk terus terbuka dan membangun komunikasi antara Puskesmas dan Dinas Kesehatan dalam rangka capaian program transformasi kesehatan.
“Apa yang kami laksanakan pada hari ini sejalan dengan visi misi Bupati Gorontalo yang tertuang dalam Rencana Strategis Dinas Kesehatan tahun 2021-2026. Visi pertama, yaitu membangun manusia tangguh dan produktif,” terang Ismail.
“Hal ini juga sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Kementerian Kesehatan yang melaksanakan transformasi sektor kesehatan 6 pilar,” sambung Ismail.
Acara turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo Roni Sampir. Dalam sambutan acara, Roni menyampaikan apresiasi penyelenggaraan kegiatan yang dilaksanakan Dinas kesehatan.
“Pemerintah daerah terus mensupport apa yang menjadi program bidang kesehatan, baik peningkatan SDM, sarana prasana, infrastruktur hingga pembiayaan,” ujar Roni.
Roni meminta, Dinas Kesehatan terus meningkatkan pelayanan yang baik untuk masyarakat Kabupaten Gorontalo hingga akhir jabatan Bupati Gorontalo.
“Tahun 2024 menjadi momen terakhir pemerintahan Bupati Nelson Pomalingo. Saya berharap apa yang telah telah direncanakan, baik persoalan penanganan stunting, kematian ibu dan bayi dapat tercapai dengan baik,” tutup Roni.
Untuk diketahui, kegiatan tersebut dirangkaikan dengan penandatanganan MOU antara Rumah Sakit Umum Pusat Prof.DR. R.D Kandou Manado dengan Dinas kesehatan Kabupaten Gorontalo tentang Peyelenggaraan Pelatihan Bidang Kesehatan Yang Terakreditasi dan Rujukan Pemeriksaan Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK).
Penandatangan MOU RSUD Boliyohuto Kabupaten Gorontalo dengan PT Water Water Labolatory Nusantara Indonesia tentang Pelayanan Uji Kualitas Air Limbah Medis dan Kualitas Udara. Dan penandatanganan MOU Puskesmas Di Kabupaten Gorontalo dengan PT. Infokes Indonesia tentamg Penyediaan Layanan Sistem Teknologi Informasi Kesehatan Puskesmas.
Penulis: Even Makanoneng