Kronologi, Gorontalo – Anggota Panitia Khusus, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Gorontalo Utara Tahun 2023, Aryati Polapa mengingatkan pemerintah untuk dapat menseriusi permasalahan buta aksara yang ada.
Hal itu disampaikan Aryati pada rapat Pansus di Kantor DPRD pada Senin 22 April 2024, ia menerangkan dalam dokumen LKPJ Bupati Gorut Tahun 2023 itu terlihat capaian melek huruf menyentuh angka 90,48 persen, ada sekitar 9,52 yang buta aksara.
“Nah melek huruf itu, itu yang bisa baca tulis, jadi kalau dia 90,48 maka yang tersisa sekian persen tinggal itu yang buta huruf atau buta aksara di Gorontalo Utara,” kata Aryati dalam rapat tersebut.
Masih adanya angka buta aksara tersebut, menjadi catatan serius dari Aryati, ia menegaskan bahwa tidak menginginkan adanya perlakuan yang sama dalam pemerataan pendidikan, namun masih adanya angka atau persentase buta aksara di Gorontalo Utara.
“Tetapi sesungguhnya ini, perlu dicatat dan perlu digarisbawahi dan ini PR, tentunya kita tidak inginkan dalam perlakuan sama terkait pemerataan pendidikan maka kita tidak menginginkan masih ada angka atau persentasi yang buta aksara,” jelasnya.
Penulis: Dani Baderan