Kronologi, Gorontalo – Menjelang hari ke-17 Ramadan 1445 Hijriah, masyarakat Gorontalo mulai melakukan persiapan menyambut Festival Budaya Tumbilotohe.
Tumbilitohe merupakan tradisi pemasangan lampu di halaman rumah penduduk dan jalan menuju masjid yang menandakan berakhirnya Ramadan di Gorontalo. Kegiatan ini dilakukan pada tiga malam terakhir menjelang Idulfitri.
Khususnya di Kelurahan Ipilo, persiapan yang dilakukan masyarakat sudah 50 persen berjalan, hal ini disampaikan langsung oleh Rizaldi selaku Sekretaris Panitia Tumbilotohe saat diwawancarai Kronologi.id pada Rabu (27/03/2024).
“Kesiapan kami selaku panitia sudah 50 persen, untuk persiapan kami sudah mulai sejak awal masuk Ramadan dan untuk pencarian dana sudah kami lakukan sejak Januari kemarin,” ungkap Rizaldi.
Menurut Rizal, untuk sponsor utama dari festival tumbilotohe ini adalah Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo.
“Untuk dananya kami dapat dari pemerintah provinsi, pemerintah kota, pemerintah daerah, Bank Sulawesi Utara dan Gorontalo (BSG), Ramli Anwar (Haji Ramli), PLN juga mensubsidi sebagian besar listrik yang akan dipakai, juga Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo selaku penyumbang terbesar,” terangnya.
Untuk sementara, kegiatan tersebut terkendala dengan pemilihan warna lampu yang cocok serta masih akan melakukan inovasi baru yakni penggantian jenis lampu dari lampu tumblr ke LED RGB.
Selain itu Siid Syaus selaku Koordinator Acara menyampaikan, bahwa rencananya kegiatan itu akan kembali dimeriahkan oleh band lokal Gorontalo seperti The Soul dan Sedjiwa Band.
Koordinator Acara tersebut juga berharap Pemerintah Kota Gorontalo dapat segera menepati janjinya untuk membuat Kelurahan Ipilo menjadi pusat serta menjadi destinasi wisata tahunan.
“Kemarin Wali Kota Gorontalo memberikan janji untuk membuat event ini menjadi tempat wisata tahunan, untuk sumbangsih dari tahun ketahun selalu ada tapi harapan kami untuk pemerintahan dapat segera menjadikan festival tumbilotohe ini menjadi pusat kebudayaan untuk tiap tahunnya yang berpusat di sini (Ipilo),” tegasnya.
Tentunya target utama panitia pelaksana serta masyarakat Kelurahan Ipilo adalah kesuksesan kegiatan tersebut dan juga partisipasi seluruh masyarakat Gorontalo untuk turut memeriahkan Festival Budaya Tumbilotohe.
Penulis: Alifiansyah Abaidata