Kronologi, Pohuwato – Sejumlah massa aksi yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Peduli Kabupaten Pohuwato (FMPKP) menggelar aksi unjuk rasa (Unras) di depan Mapolda Gorontalo. Kamis (28/3/2024).
Pada Unras tersebut, mahasiswa meminta agar Polda Gorontalo dapat menangkap dan memberantas mafia pupuk bersubsidi yang berada di wilayah Desa Popayato, Kecamatan Popayato, Kabupaten Pohuwato.
Menurut Koordinator Lapangan (Korlap), Arya, bahwa kasus tersebut tidak boleh didiamkan, karena dapat merugikan masyarakat petani sebagai penerima manfaat yang terus mengalami kesulitan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi.
“Oleh karena itu kami meminta Bapak Kapolda dapat menyelesaikan persoalan ini sampai dengan tuntas, karena diduga oknum Supplier Pupuk Subsidi ke PT Lebuni bukan hanya sekali melakukan aksinya namum diduga sudah berkali-kali,” katanya.
Tidak hanya itu, Arya juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan Unras di Mapolda Gorontalo untuk mengawal kasus tersebut hingga selesai. Bahkan kata dia, pihaknya juga akan mendatangi DPRD Provinsi Gorontalo untuk mengawal kasus itu.
Untuk diketahui, sebelumnya, tim opsnal polres Pohuwato menangkap kurang lebih 220 karung pupuk bersubsidi di wilayah Kecamatan Popayato pada awal bulan Januari tahun 2024. Pupuk tersebut diduga milik PT. Lebuni.
Penulis: Hamdi
