Kronologi, Gorontalo – Partai Nasional Demokrat (Nasdem) menargetkan kemenangan besar di Provinsi Gorontalo untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Partai yang dipimpim Rachmat Gobel itu memasang target dapat memenangkan 3 kursi di DPR RI dan menguasai DPRD kabupaten-kota, hingga provinsi.
Target tersebut disampaikan langsung Ketua Badan Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Nasdem Provinsi Gorontalo Rustam Akili usia menggelar kegiatan pengajian rutin di Sekretariat DPW Nasdem, Jalan Profesor Jhon Aryo Katili, Kota Gorontalo, Kamis 4 Januari 2024 malam.
“Saya mulai dari target DPR RI. Berapa target Nasdem, 3 (kursi). Dasar Nasdem, kami punya taktik dan strategi. Nasdem juga punya modal Rachmat Gobel dengan perolehan suara di Pileg 2019 sebanyak 146.067 suara dari total 721.032 suara di Provinsi Gorontalo. Padahal saat itu dia belum pernah menjabat dan masih menjanjikan program,” kata Rustam.
“Nah, sekarang dia sudah melaksanakan apa yang dijanjikan pada Pileg 2019 lalu. Janji politik Rachmat Gobel telah direalisasikan, banyak masyarakat yang telah menerima manfaat dari kerja-kerja politik beliau,” sambung Rustam.
Selain Rachmat Gobel calon nomor urut 1, Nasdem memiliki calon legislatif nomor urut 3, untuk DPR RI yang memiliki rekam jejak yang baik, Winarni Monoarfa.
Winarni, kata Rustam, adalah mantan Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo dan saat ini aktif sebagai dosen serta menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
“Saya nomor 2. Kalau saya pernah menjadi Ketua DPRD Provinsi Gorontalo. Saya kurang lebih 15 tahun sebagai Anggota DPRD Provinsi,” ungkap Rustam.
Sementara untuk target perolehan kursi di DPRD Provinsi Gorontalo, Nasdem menaruh target 10 kursi dari jumlah 6 kursi yang diperoleh dari Pileg 2019. Perolehan 6 kursi tersebut terbagi atas Kabupaten Bone Bolango 2 kursi, Kabupaten Gorontalo 1 kursi, Kota Gorontalo 1 kursi, Kabupaten Gorontalo Utara 1 kursi, dan Kabupaten Boalemo dan Pohuwato 1 kursi.
“Nah, masih kurang 4 kursi lagi. Untuk Kabupaten Bone Bolango, kami targetkan tiga kursi. Kota Gorontalo target 2 kursi, Kabupaten Gorontalo 3 kursi. Gorontalo Utara 2 kursi, Boalemo dan Pohuwato target 2 kursi,” jelas Rustam.
Rustam mengatakan, untuk dapat meraih target 10 kursi di DPRD Provinsi Gorontalo itu butuh kerja-kerja kolaboratif sesama kader dan simpatisan. Sebab, menurut Rustam masih ada wilayah yang perlu untuk terus digenjot.
“Ini yang masih sementara kami genjot dalam waktu yang tersisa di masa kampanye ini. Soal stategi dan taktik saya tidak bisa buka semua. Yang jelas mesin partai sementara berjalan. Insya Allah target-target ini dapat terwujud,” ujar Rustam.
Sedangkan untuk target DPRD Kota Gorontalo, Nasdem menargetkan 5 kursi, meski pada Pileg 2019 lalu Nasdem tidak memiliki kursi. Target itu terbagi atas 4 Dapil, Dapil 1, Dapil 2, Dapil 3, dan Dapil 4.
“Dapil 1 kami menargetkan 2 kursi, sisanya kami beri target per dapil hanya satu kursi. Jadi Nasdem bisa meraih 5 kursi, itu cukup untuk fraksi utuh,” kata Rustam.
Menurut Rustam, saat ini kader-kader Nasdem di Kota Gorontalo telah bekerja sampai di tingkat bawah dan terstruktur. Selain itu, mereka membawa program Rachmat Gobel untuk rakyat Gorontalo.
“Program itu ada dua. Program reguler menggunakan APBN dan program aspirasi melalui CSR (Corporate Social Responsibility),” terang Rustam.
Selanjutnya, target untuk DPRD Kabupaten Gorontalo. Pada Pileg 2014, Nasdem memperoleh 1 kursi. Lalu bertambah 3 kursi pada Pileg 2019.
“Dulu (Pileg 2014) Nasdem hanya 1 kursi, kemudian Pileg 2019 bertambah tiga kursi menjadi 4 kursi. Sekarang program-program Nasdem di Kabupaten Gorontalo berjalan dengan baik, ada program pertanian, BSPS, hingga koperasi. Efek dari program itu saya yakin bisa meraih 9 kursi,” kata Rustam.
Untuk DPRD Kabupaten Gorontalo Utara, Nasdem menargetkan 9 kursi dari jumlah 5 kursi. Sementara DPRD Kabupaten Boalemo, target Nasdem dapat memperoleh 7 kursi. DPRD Kabupaten Pohuwato ditargetkan 5 kursi.
“Nah, kalau Kabupaten Bone Bolango, jangankan 9, 10 kursi bisa kami raih. Pejabat bupati dan Ketua DPRD disana adalah kader Nasdem. Belum lagi program yang dilakukan Rachmat Gobel menggunakan uang pribadi untuk penataan Danau Perintis,” tandas Rustam.
Penulis: Even Makanoneng