Kronologi, Pohuwato – Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga, menerima kunjungan silaturahmi pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) yang ada di wilayahnya untuk membahas Sekolah Tinggi Ilmu Pertambangan.
Menurut Saipul, selaku pemerintah daerah pihaknya sangat mendukung pengembangan sekolah tinggi Muhammadiyah. Apalagi di dalamnya kata dia, terdapat jurusan pertambangan.
Hal itu juga lanjutnya, sejalan dengan keadaan pohuwato yang membutuhkan sumber daya di bidang pertambangan, karena saat ini pohuwato memiliki investor di bidang pertambangan.
“Nantinya kalau Muhammadiyah akan memasukkan jurusan pertambangan, maka anak-anak kita nantinya akan difungsikan SDMnya,” katanya. Selasa, (21/11/2023).
Saipul, juga mengungkapkan bahwa saat ini sudah terdapat sekitar 900 orang tenaga kerja lokal yang bekerja di perusahaan pertambangan yang beroperasi di Pohuwato.
“Sekarang tenaga kerja kita kurang lebih 900 orang totalnya. Tapi kalau hadirnya jurusan pertambangan maka mereka di tempat sesuai dengan keilmuan mereka, dan itu putra daerah,” bebernya.
“Kami juga mendukung beberapa program Muhammadiyah di bidang keagamaan utamanya untuk menangkal isu radikalisme,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua PDM Pohuwato, Dr. Abdul Razak Mozin menyampaikan bahwa rencana pembangunan sekolah tersebut juga akan menghadirkan beberapa basic keilmuan lainnya. Sekolah tinggi itu juga ungkapnya, akan bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah yang sudah besar di Indonesia.
“Kami akan bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah ternama sebagai bapak angkat untuk mengembangkan sekolah tinggi Muhammadiyah sampai bisa mandiri nantinya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, selain sekolah tinggi kata Razak, pihaknya juga tengah mempersiapkan klinik kesehatan dan pengembangan amal usaha Muhammadiyah yang ada di Pohuwato.(ads)