Kronologi, Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah resmi menetapkan dan mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) para calon legislatif (caleg) yang akan bertarung di Pileg 2024 nanti.
Daftar nama caleg pun sudah ditampilkan di laman resmi KPU. Sehingga, publik bisa mengetahui, nama-nama caleg yang akan maju, termasuk di daerah pemilihan (Dapil) DKI Jakarta yang akan bertarung memperebutkan kursi di Kebon Sirih.
Salah satunya, ada nama mantan Ketua Harian Partai Perindo DKI Jakarta, Najmi Mumtaza Rabbany alias Gus Najmi. Dia masuk sebagai caleg yang dipastikan maju pada Pileg lokal Ibu Kota Jakarta, Februari 2024 mendatang.
Mantan Sekwil DPW PPP DKI Jakarta itu memilih nomor urut 11 dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk Dapil 8 DKI Jakarta yang meliputi Kecamatan Tebet, Pancoran, Mampang Prapatan, Pasar Minggu dan Jagakarsa.
Sosok Gus Najmi termasuk salah satu nama yang terbilang mencolok, lantaran baru saja memutuskan mundur dari Partai Perindo di detik-detik akhir pendaftaran caleg pada September 2023 lalu.
Menjawab kabar yang beredar selama ini, Gus Najmi membenarkan dirinya telah memutuskan hijrah ke PKB dan akan maju di Dapil 8 DKI Jakarta pada Pileg 2024.
Diakui Gus Najmi, berkiprah di dunia politik menjadi tantangan tersendiri baginya. Ia juga mengaku lika-liku jalan yang ditempuhnya hari ini tak lepas dari pertimbangan dan berbagai masukan para ulama, yang selama ini sering dikunjunginya sejak masih di Partai Ka’bah PPP.
“Memutuskan untuk terjun ke dunia politik ini tentunya atas pertimbangan besar juga atas petunjuk dari para guru dan ulama di Jakarta. Sebagai murid saya ta’dzim dan terbiasa bergerak atas nasihat-nasihatnya,” tutur Gus Najmi saat dikonformasi, Sabtu (4/11/2023).
Gus Najmi mengatakan, langkah ini juga merupakan bagian dari ikhtiar menepati janji.
“Di sisi lain masyarakat sering meminta saya untuk kembali memperjuangkan aspirasi dan pilihan hati mereka, saya diminta untuk memperjuangkan sosok yang pernah beberapa kali saya deklarasikan, Pak Anies Baswedan,” jelas dia.
Karenanya, dia pun meminta doa restu dan dukungan agar keputusannya kali ini sebagai yang terbaik.
“Ada tujuan besar yang hendak kita capai, ada hal-hal mulia yang hendak kita perjuangkan. Meski harus melewati perjalanan terjal dan berliku, ternyata PKB adalah ruang juang yang sejalan dengan goresan hati ini. Kepada masyarakat, saya mohon restu dan doanya,” imbuhnya.
Diketahui, Gus Najmi sebelumnya mengaku resign dari Partai Perindo sejak akhir September 2023. Posisi terakhir Gus Najmi menjabat Ketua Harian DPW Perindo DKI Jakarta.
Gus Najmi merupakan eks Sekretaris DPW PPP DKI Jakarta sejak dipimpin Alm Haji Lulung, pada 2021 lalu. Namun, dia dicopot usai mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
Editor: Alfian Risfil A