Kronologi, Gorontalo – Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa memandang keterlibatan akademisi pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045 sangat penting untuk memberikan gagasan dalam membangun Kota Gorontalo.
Menurutnya, peran akademisi dalam pembangunan sangat vital dalam memajukan suatu daerah dengan menunjang sumber daya manusia yang berkualitas.
Legislator Partai Golkar itu menilai peran pendidikan dalam kegiatan tersebut masih minim. Apalagi menurutnya, dengan kondisi Kota Gorontalo saat ini perlu untuk mengembangkan ekonomi di bidang perdagangan.
“Yang kurang tadi adalah bagaimana kita mengintervensi dalam aspek pendidikan,” kata Irwan pada Forum Konsultasi Publik Penyusunan RPJPD Kota Gorontalo di Rumah Adat Dulohupa, Selasa (17/10/2023).
Ke depan kata Irwan, peran akademisi dalam pembahasan di lembaga legislatif akan lebih banyak lagi. Apalagi dalam pembuatan naskah akademik dalam pembangunan daerah dibutuhkan pakar pakar dari akademisi.
“Setiap pembahasan itu ada naskah akademik. Naskah akademik itu dilahirkan dari orang orang yang dari kampus,” kata Irwan.
Irwan juga membeberkan kalau selama ini, keterlibatan Perguruan Tinggi dalam pembentukan naskah akademik di DPRD Kota Gorontalo berasal dari Perguruan Tinggi milik pemerintah.
“Selama ini kan kita pakai UNG, yang selama ini kita kenal kampus terbesar di Gorontalo itu UNG,” beber Irwan.
“Insyaallah kita akan mengundang kampus kampus lain lagi untuk bagaimana berpartisipasi dalam segi pemikiran dan gagasan,” sambungnya. (audy)