Kronologi, Gorontalo – Anggota Komisi I DPRD Jayusdi Rifai menyampaikan pentingnya peran anak muda dalam memperbaiki dan menggerakan industri kelapa dari hulu ke hilir.
Menurut dia, peran kaum muda menjadi sangat penting karena memiliki banyak ide dan ragam inovasi untuk dapat membangun potensi di daerah, seperti di sektor perkebunan kelapa.
“Peran anak muda menjadi sangat penting untuk pembangunan daerah, mereka memiliki semangat, ide, dan inovasi untuk membangun daerah dan memperbaiki kesejahteraan diri sendiri serta masyarakat,” kata Jayusdi ditemui saat acara penutupan World Coconut Day, Senin 25 September 2023 malam.
Jayusdi bilang, daerah perlu menemukan sumber daya manusia atau kaum muda terbaik yang mau berjalan bersama dengan program pemerintah daerah untuk pengembangan produk turunan kelapa berkelanjutan.
“Peran pemerintah adalah menberi wadah untuk peningkatan kapasitas atau soft skill yang dimiliki oleh para kaum muda,” ujar Jayusdi.
Jayusdi menuturkan, berdasarkan data yang disampaikan pemerintah sebanyak 300 orang kaum muda yang terlibat langsung sejak penyelenggaraan rangkaian kegiatan World Coconut Day hingga akhir penutupan acara.
“Artinya adalah bahwa anak muda kita sangat antusias dengan kegiatan World Coconut Day. Menurut saya, pengembangan ekonomi kelapa harus dilakukan secara gotong royong, termasuk disitu peran anak muda,” terang Jayusdi.
“Anak muda penuh ide dan akan menghasilkan berbagai inovasi, baik produk turunan kelapa yang bernilai tinggi serta peluang bisnis olahan kelapa, dan meningkatkan UMKM,” imbuh Jayusdi.
Ia berharap, seluruh komitmen, inovasi, kesepakatan, peta jalan, dan semua keputusan bersama yang tumbuh dari kegiatan World Coconut Day tidak berhenti sampai pada acara penutupan.
“Sebagai mitra kerja pemerintah, kami berharap, World Coconut Day bisa berdampak besar dan memberikan manfaat untuk keberlanjutan kelapa. Mari bersama-sama melahirkan kelapa berkelanjutan, alam lestari serta beragam inovasi yang berdampak positif dan jangka panjang bagi seluruh aspek kehidupan,” tandas Jayusdi.