Kronologi, Gorontalo – Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan, Kabupaten Gorontalo merupakan salah satu daerah penghasil kelapa terbesar di Indonesia, dimana kelapa lokal menjadi komoditas unggulannya.
Nelson mengatakan, salah satu langkah kongkrit untuk mendorong pengembangan industri kelapa di Kabupaten Gorontalo dilakukan bersama International Coconut Community (ICC) dan Dewan Kelapa Indonesia (DEKINDO) melalui kegiatan World Coconut Day.
“Agenda utama dalam World Coconut Day adalah Business and Partnership Matching. Bersama Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) dan Koalisi Ekonomi Membumi (KEM), pemerintah berupaya mempertemukan para pelaku usaha terkurasi khususnya komoditas kelapa dengan para mitra seperti buyers, traders, investor, dan enabler,” kata Nelson dalam wawancara, Jum’at 23 September 2023.
Kata Nelson, sisi lain dari business and partnership matching ini menjadi kesempatan dimulainya penyusunan peta jalan atau Roadmap Kelapa Berkelanjutan di Indonesia yang akan menjadi basis dari pengembangan portfolio kelapa terintegrasi serta akses pendanaan dan investasi baik dari dana publik maupun dana swasta.
“Goal pertama pemerintah, tercipta potensi kerjasama dalam bentuk transaksi, pendanaan, bantuan teknis, akses jaringan, dan kolaborasi potensial lainnya. Saya ingin kelapa lokal kita mendunia,” terang Nelson.
Mantan Rektor Uninvertas Muhammadiyah Gorontalo ini menuturkan, World Coconut Day akan menjadi momentum awal untuk menjalin berbagai kolaborasi bisnis yang serius dan berdampak yang sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk mendorong pembangunan kelapa berkelanjutan.
“Ini adalah langkah mempromosikan rantai nilai yang berkelanjutan, World Coconut Day bertujuan untuk meningkatkan akses pasar, membangun kepercayaan konsumen, dan memastikan keberlanjutan sosial dan lingkungan, dan ekonomi lestari dari industri kelapa,” tandas Nelson.
