Buntut Aduan Ivana, Sejumlah Tokoh Kabupaten Gorontalo Bentuk Forum Penyelamat Daerah

Kronologi, Gorontalo – Aduan Ivana Abdulrahman di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah memantik perhatian para tokoh di Kabupaten Gorontalo. Mereka pun bertemu dalam Forum Silaturahmi Tokoh Penyelamat Daerah yang diinsiasi tokoh masyarakat, Ludin Oli’i, Rabu (15/3/2023).

Forum ini dibentuk setelah membuat petisi 50 tokoh. Tujuannya untuk memberikan masukan dan rekomendasi kepada DPRD atas aduan Ivana Abdulrahman yang dinilai jalan di tempat.

“Sebagai masyarakat Kabupaten Gorontalo, kami merasa terpanggil bahwa selama ini aduan Ivana Abdulrahman di DPRD terus menjadi buah bibir masyarakat. Di mana-mana, bahkan dalam pertemuan apapun, baik resmi maupun tidak resmi, pengakuan Ivana Abdulrahman menjadi pembahasan,” kata Ludin Oli’i dalam konferensi pers.

Oleh karena itu, menurut dia, para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh pemuda, merasa punya tanggung jawab untuk bagaimana mencari solusi atau jalan keluar atas masalah tersebut. Sebab, sampai saat ini aduan Ivana Abdulrahman di DPRD belum berujung pada penyelesaian masalah.

“Kami akan menyusun materi apa-apa saja yang akan berikan kepada Lembaga DPRD. Jika apa yang disampaikan (Ivana Abdulrahman) benar, kami akan mendesak Lembaga Adat untuk menindaklanjuti masalah ini,” tutur Ludin.

Ludin menyampaikan, tujuan lain para tokoh membentuk Forum Silaturahmi Tokoh Penyelamat Daerah agar Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo memberi penjelasan kepada publik atas apa yang menjadi pengakuan Ivana Abdulrahman.

“Kami bersyukur forum dihadiri pengacara Ivana Abdulrahman, bahkan dalam forum ini beliau ikut memberikan penjelasan kepada kami. Kami pun menginginkan agar Bupati Gorontalo melakukan hal yang sama, terbuka dan memberikan penjelasan kepada publik,” ujar Ludin.

Anggota Forum Silaturahmi Tokoh Penyelamat Daerah, Abdullah Karim, mengatakan berdasarkan pengakuan Ivana Abdulrahman, Nelson Pomalingo, sampai saat ini masih menjalin hubungan Ivana Abdulrahman.

“Jika mendengarkan apa yang disampaikan Ivana Abdulrahman, ternyata sampai sekarang mereka masih memiliki hubungan, maka tentu ini harus cepat selesaikan,” ujar Abdullah.

“Tentu atas terjadinya perselingkuhan Ibu Ivana Abdulrahman dengan Nelson Pomalingo sebagai Bupati Gorontalo, saya sangat menyesalkan perilaku seperti ini,” sambung ujar pensiunan polisi angkatan 1 Januari 1965 ini.

Tak berhenti sampai disitu, Abdullah ikut mempertanyakan sikap anggota DPRD Kabupaten Gorontalo yanh dinilai terkesan menutup mata atas persoalan yang terjadi.

“Salah satu hak DPRD adalah menyelidiki kasus ini apakah benar atau tidak melalui pembentukan panitia khusus (Pansus). Kalau memang ada pelanggaran-pelanggaran asusila, berarti sudah melanggar sumpah jabatan dan melanggar moral. Harus ada tindakan dari DPRD, undang Bupati Gorontalo untuk mengklarifikasi masalah ini,” tutup Abdullah.

Di tempat yang sama, pengaca Ivana Abdulrahman, Agustina Bilondatu, menyampaikan terima kasih atas dukungan para tokoh atas aduan kliennya di DPRD.

“Gagasan membentuk forum ini sangat kami apresiasi, apalagi aduan kami belum ada tindaklanjut dari pihak DPRD. Kami berharap dukungan tidak berhenti sampai disini saja, tetapi bagaimana dapat memberikan kepastian atas aduan kami,” tandas Agustina.

Seperti diketahui, 50 tokoh di Kabupaten Gorontalo secara resmi membentuk Forum Silaturahmi Tokoh Penyelamat Daerah Kabupaten Gorontalo. Terpilih sebagai Ketua Forum Harun Djaini dan Sekretaris Abdul Karim Nasar.

Penulis: Even Makanoneng