AMJ Minta DPRD DKI Tak Diam terkait Hilangnya Nyawa Satu Keluarga Diduga Kelaparan

Kronologi, Jakarta – Aktivis Muda Jakarta (AMJ) meminta DPRD DKI tak mendiamkan kasus hilangnya nyawa satu keluarga diduga kelaparan di Kalideres yang viral dalam beberapa hari terakhir.

AMJ bahkan mendesak, kalau perlu dewan di Kebon Sirih membentuk Pansus terhadap Wali Kota Jakarta Barat (Jakbar) Yani Wahyu Purwoko.

“DPRD jangan berdiam diri dong, kasus kematian diduga karena kelaparan itu amat sangat memalukan,” ujar Aktivis Muda Jakarta, Yudha, Selasa (15/11/2022).

Yudha menegaskan, bahwa peristiwa hilangnya nyawa satu keluarga diduga kelaparan itu merupakan kelalaian pemerintah setempat atas kondisi warga sekitar. Sehingga, harus ada pihak yang bertanggung jawab.

“Tentu hilangnya nyawa 4 orang (satu keluarga) karena tidak ada asupan nutrisi alias kelaparan itu menyangkut kinerja Wali Kota yang tidak baik, tak memiliki kepekaan terhadap kondisi sosial,” jelas Yudha.

Karena itu, AMJ meminta DPRD DKI membentuk Pansus kinerja Wali Kota Jakarta Barat. Dia juga mendesak Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono segera mengevaluasi Yani Wahyu Purwoko selaku orang nomor satu di Jakarta Barat.

Yudha mengatakan, Pemda DKI harus memastikan kejadian-kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Kan menggelikan, bukannya membenahi kinerja, Wali Kota malah (terkesan) cari kambing hitam, sebut keluarga korban antisosial dan lain-lain. Terbaru malah Wali Kota membuat statement menyalahkan RT/RW,” sesal Yudha.

“Harusnya dia sebagai Wali Kota selaku pimpinan di wilayah ambil tanggung jawab atas masalah kemanusian ini,” pungkasnya.

Editor: Alfian Risfil A