Warga Kalideres Tewas Kelaparan, FPPJ: Coreng Muka Pj Heru

Kronologi, Jakarta – Peristiwa tewasnya satu keluarga di Perumahan mewah Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat (Jakbar) diduga karena kelaparan mencoreng muka Heru Budi Hartono yang baru beberapa hari menjabat Pj Gubernur DKI Jakarta.

Ketua Forum Pemuda Peduli Jakarta (FPPJ) Endriansyah mengaku prihatin di Ibu Kota Negara Republik Indonesia ternyata ada warga yang seakan tidak terurus.

Pria yang akrab disapa Rian ini secara khusus menyayangkan kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat (Jakbar) yang dikomandoi Yani Wahyu Purwoko.

Pasalnya, Walikota memiliki program bernama ‘Jumat berfaedah’, akan tetapi ada warganya yang diduga tewas karena kelaparan.

“Katanya punya program Jumat Faedah? tapi kok bisa ada kasus warganya ditemukan tewas. Percuma dong kagak ada fungsinya, harusnya biarpun tinggal di perumahan tentu jadi perhatian,” kata Rian kepada media, Jumat (11/11/2022).

Rian lantas meminta mantan Kasatpol PP tidak hanya pencitraan saja. Sedangkan kasus satu keluarga di Citra Garden terabaikan.

Karena itu, dia mendesak agar PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (HBH) harus mencopot Walikota Jakarta Barat.

“Pak Heru harus mencopot Walikota, karena kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres diduga kelaparan sangat mencoreng Pemprov DKI Jakarta dan ini sangat memalukan,” ungkapnya.

Sebelumnya terjadi peristiwa memprihatinkan, dimana satu keluarga ditemukan tewas di Perumahan Citra Garden. Polisi menduga kematian dari satu keluarga tersebut diduga karena kelaparan.

“Diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama, karena dari otot ototnya sudah mengecil,” ujar Kapolres Metro Jakarta Barat, Pasma kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat(11/11/2022)..

Hal tersebut berdasarkan hasil keterangan dokter di RS Polri, bahwa keluarga itu meninggal karena kelaparan atau perut kosong selama tiga minggu.

Adapun anggota keluarga yang tewas bernama, Rudianto (71), Margaret (58), Dian (40) dan Budianto (69).

Editor: Alfian Risfil A