Regional
Perdana, Pemkab Buteng Langsungkan Upacara Peringatan Hari Proklamasi di Perkantoran Labungkari

Kronologi, Buteng – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton Tengah (Buteng) untuk pertama kalinya menggelar upacara peringatan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia di lahan pembangunan kantor bupati.
Upacara diikuti oleh seluruh pegawai lingkup Pemkab Buteng. Juga dari pegawai kantor camat, kepala desa, serta pelajar tingkat SD, SMP, SMA se Kecamatan Lakudo.
Upacara kenegaraan yang dilangsungkan di titik nol Labungkari itu disebutkan Pelaksana Jabatan Bupati Buteng, Muhammad Yusup, merupakan salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam menjalankan setiap program pembangunan, khususnya pembangunan kantor bupati dan DPRD.
“Ini sebagai wujud keseriusan pemerintah daerah dalam rangka membangun daerah. Seperti yang saya katakan sebelumnya, bahwa di tempat inilah akan dibangun kantor bupati. Kita isi kemerdekaan ini dengan salah satunya pembangunan, wujud dari pada itu kita bangun kantor bupati dan kantor DPRD,” katanya.
Menurutnya, pelaksanaan upacara yang dilakukan di area perkantoran tersebut dapat menjadi bukti nyata untuk masyarakat atas keseriusan pemerintah dalam menggenjot pembangunan perkantoran.
“Saya akan memperlihatkan kepada masyarakat keseriusan pemerintah daerah dalam membangun daerah ini,” ungkapnya.
Ke depannya, menut Muhammad Yusup, tidak hanya upacara kemerdekaan saja, namun kegiatan-kegiatan lain nantinya akan terpusat di Labungkari.
“Baik itu kegiatan kenegaraan, daerah, keagamaan, saya akan pusatkan di sini semua. Untuk memperlihatkan kepada masyarakat bahwa kita sudah melakukan apa yang menjadi keinginan masyarakat selama ini,” ucapnya.
Implementasi kemerdekaan untuk Kabupaten Buton Tengah, ia mengungkapkan, selama menduduki jabatan tersebut akan memprioritaskan pembangunan yang dapat mendukung roda perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
“Inilah yang kita lakukan. Kalau dulu diisi dengan perjuangan kemerdekaan, sekarang kita isi dengan pembangunan. Di mana pembangunan itu kita isi untuk mensejahterakan masyarakat,” katanya.
Tidak hanya pembangunan fisik, ia mengaku memiliki konsep pemberdayaan sumber daya manusia, di mana hal tersebut menurutnya merupakan skala prioritas yang sangat vital dan saat ini dibutuhkan oleh daerah. Sehingga dapat mempercepat progres pembangunan nantinya.
“Konsep saya adalah pemberdayaan masyarakat dan ini yang saya lakukan. Ini merupakan hal yang perlu kita dorong sekarang. Kita isi kemerdekaan dengan pembangunan. Tidak hanya pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan sumber daya manusia,” tutupnya. (adv)
Penulis: Kurnia Editor : Febrian
-
Regional3 hari ago
10 Ribu Anggota DPRD Bakal Demo Menteri Keuangan, Syam: Gorontalo Ikut!
-
Regional5 hari ago
Bupati Nelson Nonaktifkan Satu Orang Pejabat, Siapa?
-
Headline2 hari ago
Aktivis Lieus Sungkharisma Meninggal Dunia
-
Megapolitan3 hari ago
Jokowi Puji Heru Mampu Garap Sodetan Ciliwung yang Mangkrak di era Anies
-
Regional4 hari ago
Oknum Pengurus Apdesi Pohuwato Ditangkap Polisi, Diduga terkait Narkoba
-
Regional6 hari ago
Gegara Charger HP Dipakai untuk HT, Rumah di Ponorogo Ludes Terbakar
-
Headline7 hari ago
Tempo Hoaks! Ketua DPRD DKI: Tidak Benar Rumah Saya Digeledah KPK
-
Regional7 hari ago
Wali Kota Gorontalo Yakin Shava Beach Resort Mampu Bangkitkan Ekonomi