Mantan Legislator Gorut Pertanyakan Penyelesaian BPJS Kesehatan Aparat Desa

Kronologi, Gorontalo – Mantan Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Rizan Demanto, meminta agar ada keseriusan dari DPRD dalam menyikapi persoalan BPJS Aparatur Desa yang sempat menjadi permasalahan beberapa waktu lalu.

Menurut Rizan, problematika BPJS kesehatan aparat desa ini harus mendapat perhatian lebih, karena jika dilihat persoalan kesehatan menjadi kebutuhan mendasar yang harus dipenuhi.

“Apalagi berbicara soal asuransi kesehatan para aparatur desa,” ungkapnya saat berbincang dengan wartawan, Jumat (5/8/2022).

Ia menyampaikan saat ini dirinya tidak mengetahui secara jelas tentang jalan keluar atau penyelesaian persoalan BPJS itu.

“Memang kami mendengar bahwa persoalan ini mendapatkan perhatian yang serius, hanya saja penyelesaiannya bagaimana itu yang belum kami dengar dengan jelas,” kata Rizan.

Dari beberapa informasi yang ia terima saat ini selaku masyarakat anggaran untuk iuran BPJS itu telah ditetapkan dalam dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dapat digeser dengan begitu mudah. Sehingga membuat dia heran.

“apalagi terinformasi bahwa pergeseran itu tanpa melalui prosedur, tentu ini bagi kami selaku masyarakat merupakan sebuah catatan penting terhadap pemerintah. Sesuatu yang telah ditetapkan, malah digeser,” ujarnya.

Tak hanya itu, akibat persoalan itu banyak memakan korban yang berakibat terhentinya pelayanan kesehatan melalui BPJS kesehatan.

“Pertanyaannya, jalan keluar seperti apa yang telah diperoleh, dan apakah asuransi ini akan berlaku sampai akhir tahun anggaran?,” tanya Rizan.

Rizan mengharapkan jangan sampai untuk penanggulangannya hanya sampai beberapa bulan saja.

“Sementara gaji aparatur desa yang tidak seberapa terus mendapatkan potongan. Hal inilah yang seharusnya diseriusi oleh para wakil rakyat,” tandas dia.

Penulis: Dani Baderan