Connect with us

Megapolitan

Pengamat: Fitnah ke Anies Sampai Kapanpun Aman & Kebal Hukum

Published

on

Pengamat: Fitnah ke Anies Sampai Kapanpun Aman & Kebal Hukum 31

Kronologi, Jakarta – Pengamat media sosial Eko Widodo mendesak agar penghina Gubernur DKI Anies Baswedan juga mendapatkan keadilan didepan hukum.

Eko Widodo mengaku penasaran, mengapa para penghina pejabat tinggi Indonesia langsung ditindak dan diadili, sedangkan penghina Anies Baswedan seolah kebal hukum dan tidak diperlakukan sama.

“Penghina Jokowi ditangkap, Penghina Iriana ditangkap, Penghina Maruf ditangkap, Penghina Ahok ditangkap, Penghina Banser ditangkap, Penghina Hb Luthfi ditangkap,” ujar Eko Widodo, dikutip dari Twitter @ekowboy2, Jumat (8/7/2022).

“Fitnah serta hina Anies & IBHRS. Sampai kapanpun aman kebal hukum, DIMANA KEADILAN!!” seru Eko Widodo.

Sebagai informasi, baru-baru ini seorang pegiat media sosial yang bernama Permadi Arya alias Abu Janda membuat sebuah konten yang berisi Anies Baswedan dan ACT.

Konten berbentuk video yang diedit dan beredar pada media sosial tersebut berisi tentang Anies Baswedan yang menyebutkan keuntungan dari lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT).

Video tersebut diunggah dalam akun Instagram Abu Janda yang bernama @permadiaktivis2.

Diketahui bahwa ACT telah dibubarkan oleh Kementerian Sosial akibat penyelewengan dana donasi yang dilakukan oleh lembaga kemanusiaan tersebut.

“Bahwa ACT menciptakan satu sistem dimana mereka yang kekurangan memberikan kepada mereka yang berpunya. Mereka yang membutuhkan, memberikan kepada mereka yang berlebih. Sistem ini merupakan sebuah pendekatan yang amat menarik. Dan ini adalah salah satu contoh inovasi profit. Tapi Insya Allah this is always for benefit,” kata Anies Baswedan dalam video editan Abu Janda soal ACT, dikutip dari cnnindonesia.com, Jumat 8 Juli 2022.

Selain itu, Abu Janda menuliskan keterangan dalam video tersebut yang berbunyi Anies menjelaskan sistem ACT.

Abu Janda menaruh kata ACT sebagai Aksi Cuan Terus dan dilanjutkan dengan kata parodi di dalam kurung.

Cuplikan video yang diedit itu diduga diambil dari video yang tayang di kanal Youtube ACT pada 2 Mei 2020. Dalam video yang diunggah ACT, isinya tidak seperti yang diunggah Abu Janda.

“Karena itu saya menyampaikan apresiasi bahwa ACT langsung bertindak cepat, langsung bertindak tanggap. Menciptakan suatu sistem dimana mereka yang berpunya memberikan kepada mereka yang kekurangan, mereka yang berlebih memberikan kepada mereka yang membutuhkan,” ungkapan Anies Baswedan yang sebenarnya tanpa diedit.

Para pendukung Anies Baswedan langsung mengecam tindakan yang dilakukan oleh Abu Janda ini. Mereka minta agar Abu Janda diseret ke meja hukum layaknya para penghina tokoh pejabat lainnya.

Disisi lain, Abu Janda berpendapat bahwa apa yang ia lakukan bukanlah menyebar berita palsu tentang Anies Baswedan.

Abu Janda berujar bahwa apa yang ia unggah di akun media sosialnya merupakan parodi untuk lucu-lucuan.

“Caption jelas ditulis parodi, humor plesetan. Buat lucu-lucuan,” imbuh Abu Janda.

“Bukan hoaks kalau sudah clear dijelaskan itu parodi,” tambah Abu Janda.

Disisi lain, Tatak Ujiyati selaku Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Abu Janda sudah termasuk hoaks alias berita palsu.

Hal tersebut karena menurut Tatak Ujiyati karena video yang diunggah Abu Janda sangat berbeda dengan isi pidato Anies Baswedan yang sebenarnya.

“Ternyata itu video editan. Apa yang dikatakan Anies sebenarnya sangat berbeda dengan pernyataan dalam video yang diposting Abu Janda,” pungkas Tatak Ujiyati.

Editor: Alfian Risfil A
Advertisement

Trending

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 46 Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 47
Kriminal2 bulan ago

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan

Kronologi, Gorontalo – KBO Sat Intelkam Polresta Gorontalo Kota dan Kapolsek Kota Utara mendatangi pemilik rumah makan Kedai 69 yang...

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 48 Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 49
Kriminal4 bulan ago

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut

Kronologi, Gorontalo – Satu unit mobil pick up dengan nomor polisi DM 8317 BN diamankan aparat Polres Gorontalo Utara (Gorut)...

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 50 Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 51
Kriminal4 bulan ago

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi

Kronologi, Gorontalo – Kepolisian Resor Gorontalo mengamankan warga berinisial SR alias Arif (35) karena sempat ditenggarai seorang teroris. Penangkapan warga...

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 52 Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 53
Kriminal4 bulan ago

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya

Kronologi, Gorontalo – Aparat kepolisian dari Polres Gorontalo Utara (Gorut) dibantu Polsek Gentuma Raya, menggerebek satu tempat penyulingan minuman keras...

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 54 Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 55
Kriminal4 bulan ago

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara

Kronologi, Gorontalo – Kapolres Gorontalo Utara (Gorut) AKBP Juprisan Pratama Ramadhan Nasution, meminta agar masyarakat turut berperan aktif dalam pemberantasan...

Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya 56 Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya 57
Kriminal5 bulan ago

Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya

Kronologi, Gorontalo – Sepanjang periode 2021-2022, Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo telah menangani enam kasus besar penambangan dan pengangkutan material batu...

Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib 58 Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib 59
Kriminal5 bulan ago

Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib

Kronologi, Bone Bolango – Ribuan karung yang menumpuk di pinggir jalan dan terpasang garis polisi di Desa Buludawa, Kecamatan Suwawa,...

Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo 60 Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo 61
Kriminal5 bulan ago

Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo

Kronologi, Gorontalo – Seorang karyawan perusahaan leasing di Kota Gorontalo menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh salah seorang oknum anggota...

Facebook

Advertisement

Terpopuler