Kronologi, Gorontalo – Sekolah penggerak adalah program yang memberikan kemerdekaan bagi siswa dalam belajar. Sumber daya manusia yang unggul memiliki kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual dan kecerdasan intelektual sebagai salah satu tujuan dari program tersebut.
Hal ini disampaikan Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, saat menghadiri acara ramah tamah penamatan pelajar kelas IX di SMP Negeri 10 Gorontalo, yang dirangkaikan dengan pagelaran karya projek penguatan profil pelajar Pancasila dengan tema “Kearifan Lokal dan Gaya Hidup Berkelanjutan”.
“Program sekolah penggerak ini bertujuan untuk bagaimana bisa siswa itu merdeka belajar. Sehingga bisa mengembangkan kemampuan dan keterampilannya sesuai dengan minat bakat yang mereka miliki,” kata Marten Taha, Kamis (23/6/2022).
Lebih lanjut, Marten Taha mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, adanya kegiatan dengan kearifan lokal itu sebagai salah satu cara mengenalkan beberapa tradisi dan budaya yang ada di Gorontalo.
“Mulai dari penjemputan tamu, seninya, budayanya, dan sebagainya tadi ditampilkan. Oleh karena itu, saya tentunya memberikan apresiasi kepada ibu kepala sekolah dan seluruh staf dalam dewan guru yang telah melaksanakan ini. Karena ini sudah menjadi program Kementerian Pendidikan dan dikembangkan melalui Dinas Pendidikan Kota Gorontalo,” tuturnya.
Penulis: Elmawati Jaya
Discussion about this post