Ada Temuan, Pemkab Gorontalo Tutup Sementara Jogging Track Sport Center David-Tony

Kronologi, Gorontalo – Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Gorontalo terpaksa menutup sementara fasilitas olahraga jogging track di kawasan Sport Center David-Tony.

Menurut Kepala Bidang Olahraga Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata, Chandra Wijaya Tangahu, penutupan sarana olahraga bagi pencinta lari ini karena adanya temuan pemerintah pasca pekerjaan yang dinilai tidak sesuai.

Pantauan di lokasi, nampak pada sisi selatan lintasan jogging track atau ethylene propylene diene monomer (EPDM) surface red dalam kondisi terkelupas atau seperti diperbaiki. Pemerintah pun telah menargetkan perbaikan lintasan jogging track hanya akan memakan waktu selama tiga hari terhitung sejak 8-10 Februari 2022.

EPDM merupakan sejenis karet sintetis dengan campuran bahan ethylene dan proplylene. Penggunaan jogging track dengan EPDM merupakan standar International Association of Athletic Federation (IAAF) atau Federasi Atletik Internasional (FAI). Di mana pengunaan sistem pemasangannya menggunakan sandwich system.

“Ada beberapa temuan dinas (Disporapar), sehingga temuan itu harus segera diperbaiki oleh kontraktor karena status jogging track masih dalam masa pemeliharaan,” kata Chandra, Selasa (8/2/2022).

Chandra tidak merinci apa saja temuan pemerintah pada proyek yang menggunakan pagu anggaran Rp3 miliar tersebut. Namun dirinya menyebut ada yang berbeda dengan bahan material lapisan atas lintasan jogging track.

Untuk memperbaiki temuan itu, pihaknya telah meminta penyedia jasa untuk segera menganti material.

“Kami lihat ada yang berbeda. Kami pun langsung meminta bahan material jogging track diganti. Evaluasi akan terus kami lakukan hingga masa pemeliharaan habis,” ucap Chandra.

“Hanya tiga hari ditutup sementara untuk memperbaiki pekerjaan yang tidak sempurna, setelah itu lintasan jongging track kami buka kembali untuk masyarakat,” tambah Chandra.

Penulis: Even Makanoneng