Sabtu, Juni 25, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Megapolitan

Slow Respon, Rekan Indonesia Mengadu ke Anies soal Layanan Pemerintah Kota Jakbar

REDAKSI by REDAKSI
12/01/2022
in Megapolitan
Slow Respon, Rekan Indonesia Mengadu ke Anies soal Layanan Pemerintah Kota Jakbar

4 RT di Krukut terapkan micro lockdown, Lurah Krukut jamin pasokan pangan warga./Ist


Kronologi, Jakarta — Sebanyak empat RT di RW 002, Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat diterapkan micro lockdown atau karantina. Langkah ini dilakukan mengingat di wilayah tersebut terdapat 40 warga suspect Umicron Covid-19.

Ketua Nasional Rekan Indonesia Agung Nugroho mempertanyakan kesigapan pemerintah DKI di wilayah Jakarta Barat dalam mencegah penyebaran Covid di Jakarta yang belakangan mulai melonjak.

Agung menyebut, kenaikan kasus di Jakarta Barat tak lepas dari koordinasi yang tidak baik di lingkungan Walikota Jakbar.

“Persoalan ini akibat slow respon pemerintah terhadap laporan warga mengenai curhatan persoalan administrasi kesehatan ke pemerintah kota administrasi Jakarta Barat,” kata Agung dalam keterangannya, Rabu (12/1/2022).

Dalam catatan Agung, selain kasus covid, warga juga mengeluhkan air yang sempat mati di Gedung Walikota Jakarta Barat, sehingga pengunjung kesulitan buang hajat maupun buang air kecil.

Agung pun mengaku, sudah menyampaikan persoalan ini kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

“Semua persoalan ini sudah kami sampaikan ke Pak Gubernur Anies untuk dijadikan bahan evaluasi. Kalau bisa ganti Walikota Jakarta Barat,” kata Agung Nugroho.

Pendukung Anies ini juga mengungkapkan lambannya respons pemerintah Jakarta Barat terhadap keluhan warga.

Dia mengungkapkan, pada tanggal 2 Desember 2021, seorang warga Sukabumi Selatan, penderita ACL Reconstruction di RS UI mengalami kendala untuk pembiayaan alat, karena RS UI alat yang ada disewa dengan pihak ketiga.

Sehingga pasien tidak dicover oleh BPJS. Adapun kebutuhan biaya untuk alat tersebut sebesar Rp 15,5 Juta.

“Karena tidak mampu maka keluarga melapor ke Rekan Indonesia, setelah memastikan ke RS UI dan BPJS, bahwa benar alat yang dibutuhkan tidak dicover oleh BPJS, karena alat tersebut di RS UI menyewa dengan pihak ketiga. Maka Rekan Indonesia melaporkan ke Wali Kota Jakbar namun oleh walikota malah dijawab “harus bagaimana yah” setelah itu tidak ada solusi dan respon lagi,” beber Agung.

Kemudian, lanjut Agung, karena tidak memperoleh solusi dan respon dari Wali Kota akhirnya Rekan Indonesia berkoordinasi dengan kemenkes RI. Hingga akhirnya oleh Kemenkes dirujuk ke RSCM yang memiliki alat tersebut sehingga bisa dicover oleh BPJS.

“Sangat disayangkan seorang wali kota dalam menjawab permasalahan warga malah mengeluarkan pertanyaan “Harus Bagaimana Yah”, soal harus bagaimana bukan urusan warga dan Rekan Indonesia sebagai pemimpin wilayah harusnya bisa memberikan solusi bukan malah bertanya harus bagaimana,” sesal Agung.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: Agung NugrohoPandemi COvid-19Walikota Jakarta Barat
alterntif text
Previous Post

Gus Yahya Pilih Gus Ipul Jadi Sekjen PBNU

Next Post

Ubedilah Badrun & Taring Firli Bahuri

Related Posts

Kasus Covid-19 RI Bertambah 1.831

Kasus Covid-19 RI Bertambah 1.831

25/06/2022
Hari ini, Covid Harian RI Nyaris Tembus 2 Ribu

Hari ini, Covid Harian RI Nyaris Tembus 2 Ribu

22/06/2022
Update 20 Juni: Covid Harian RI Naik 1.180 Kasus

Update 20 Juni: Covid Harian RI Naik 1.180 Kasus

20/06/2022
Update 17 Juni: Covid RI Bertambah 1.220 Kasus

Update 17 Juni: Covid RI Bertambah 1.220 Kasus

17/06/2022
Next Post
Ubedilah Badrun & Taring Firli Bahuri

Ubedilah Badrun & Taring Firli Bahuri

Stepanus Robin Janji Bongkar Peran dan Keterlibatan Pimpinan KPK Lili dkk

Stepanus Robin Janji Bongkar Peran dan Keterlibatan Pimpinan KPK Lili dkk

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Imbas Anies Ubah 22 Nama Jalan, Kemendagri: Warga Jakarta Harus Bikin KTP-KK Baru

    Imbas Anies Ubah 22 Nama Jalan, Kemendagri: Warga Jakarta Harus Bikin KTP-KK Baru

    2387 shares
    Share 955 Tweet 597
  • Cak Imin Dilarang Pasang Foto Gus Dur di Kegiatan Politik PKB

    534 shares
    Share 214 Tweet 134
  • Khawatir Kemarahan Umat Islam Membesar, JMN Minta Holywings Ditutup!

    807 shares
    Share 323 Tweet 202
  • Belum Ada Tersangka Kasus Tewasnya Bobotoh, Kapolri Diminta Copot Kapolresta Bandung

    334 shares
    Share 134 Tweet 84
  • Waketum PPP Duga Ada Tangan Jahat Dibalik Gerakan ‘Demo Suharso’

    131 shares
    Share 52 Tweet 33

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved