Connect with us

Megapolitan

Alasan Perumda Pasar Jaya Ingin Revitalisasi Pasar Kramat Jati: Sudah Kumuh

Published

on

Alasan Perumda Pasar Jaya Ingin Revitalisasi Pasar Kramat Jati: Sudah Kumuh 31

Kronologi, Jakarta — Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin membeberkan alasannya ingin merevitalisasi Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur pada tahun 2022 ini.

Arief menyebut, revitalisasi diperlukan karena kondisi Pasar Induk Kramat Jati cukup kumuh, padahal pasar tersebut menjadi pusat distribusi logistik di wilayah Jabodetabek.

“Kita ketahui bersama penataan Pasar Induk seperti apa, dan saya sering dikomplain karena penataan itu. Kita (Pasar Induk) dikunjungi (orang) dari berbagai daerah, terakhir kemarin itu dengan Bank Indonesia pada akhir bulan Desember 2021,” kata Arief saat berdialog dengan perwakilan pedagang Pasar Induk Kramat Jati yang difasilitasi Fraksi Gerindra DPRD DKI di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (5/1/2022).

Dalam paparannya, Arief merasa kondisi pasar yang kurang tertata dan kumuh tidak dapat dibiarkan untuk melayani masyarakat Jabodetabek.

“Itulah kenapa saya berpikir, Pasar Jaya harus berani ambil aksi karena sebenarnya banyak juga pedagang atau pasar yang memang belum waktunya mengajukan revitalisasi (tapi kemudian direvitalisasi),” terang Arief.

Arief tak menampik kondisi Pasar Induk Kramat Jati memang masih kokoh. Namun secara penataan dianggap kurang layak dengan bau sampah yang begitu menyengat, atap bocor di mana-mana, cat dinding sudah tidak cerah lagi, lantai keramik rusak dan sebagainya.

“Jadi cukup banyak masalah di Pasar Induk, kemudian kita coba menata itu semua. Yuk dibuat sosialisasi kepada para pedagang seperti apa responnya, karena kami berpikirnya untuk kebaikan bersama,” jelas Arief.

Terlebih, menurut dia, persaingan bisnis pasar tradisional di masa mendatang bakal semakin sengit. Dia khawatir akan banyak pasar induk baru milik swasta bertebaran, karena dalam regulasi memang diizinkan.

“Saya melihatnya ke depan pak, nggak sekarang. Ke depannya persaingan kita akan lebih besar, saya takut akan timbul pasar induk-pasar induk yang bukan dikelola pemerintah. Di Perda soal perpasaran, itu boleh pasar induk dibuat swasta,” imbuhnya.

“Kemudian kapan kita bisa bersaing kalau kita bertemu dengan pesaing seperti ini? Sementara tanggung jawab kami mengelola pedagang-pedagang kecil di Jakarta,” lanjutnya.

Jika kondisi pasar seperti ini terus didiamkan, menurut Arief, bukan tidak mungkin konsumen Pasar Induk Kramatjati akan berpaling ke pasar induk yang dikelola swasta. Tentunya pasar induk yang dikelola swasta lebih baik dari sarana dan prasarananya.

“Apa yang kami sampaikan saat ini, tidak ada niat untuk menzolimi (pedagang). Tidak ada maksud membakar-bakar atau mengadu domba, karena Bapak-Ibu semua bagi kami berperan,” imbuhnya.

Seperti diketahui, ratusan pedagang yang tergabung dalam Forum Silaturahmi dan Musyawarah Pedagang Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur menolak proyek revitalisasi pasar dalam waktu dekat. Alasannya mereka masih mengantongi Surat Hak Pemakaian Tempat Usaha (SHPTU) yang berlaku sampai 2024 mendatang.

“Beberapa waktu lalu kami rapat akbar, kami sepakat tetap satu pendirian bahwa apa yang menjadikan kami menolak revitalisasi, satu SHPTU itu berakhir pada 17 Desember 2024,” kata Ketua Forum Silaturahmi dan Musyawarah Pedagang Pasar Induk Kramatjati, Ukraini pada Rabu (5/1/2022).

Editor: Alfian Risfil A
Advertisement

Trending

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 46 Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 47
Kriminal3 bulan ago

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan

Kronologi, Gorontalo – KBO Sat Intelkam Polresta Gorontalo Kota dan Kapolsek Kota Utara mendatangi pemilik rumah makan Kedai 69 yang...

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 48 Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 49
Kriminal4 bulan ago

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut

Kronologi, Gorontalo – Satu unit mobil pick up dengan nomor polisi DM 8317 BN diamankan aparat Polres Gorontalo Utara (Gorut)...

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 50 Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 51
Kriminal4 bulan ago

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi

Kronologi, Gorontalo – Kepolisian Resor Gorontalo mengamankan warga berinisial SR alias Arif (35) karena sempat ditenggarai seorang teroris. Penangkapan warga...

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 52 Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 53
Kriminal4 bulan ago

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya

Kronologi, Gorontalo – Aparat kepolisian dari Polres Gorontalo Utara (Gorut) dibantu Polsek Gentuma Raya, menggerebek satu tempat penyulingan minuman keras...

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 54 Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 55
Kriminal4 bulan ago

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara

Kronologi, Gorontalo – Kapolres Gorontalo Utara (Gorut) AKBP Juprisan Pratama Ramadhan Nasution, meminta agar masyarakat turut berperan aktif dalam pemberantasan...

Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya 56 Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya 57
Kriminal5 bulan ago

Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya

Kronologi, Gorontalo – Sepanjang periode 2021-2022, Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo telah menangani enam kasus besar penambangan dan pengangkutan material batu...

Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib 58 Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib 59
Kriminal5 bulan ago

Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib

Kronologi, Bone Bolango – Ribuan karung yang menumpuk di pinggir jalan dan terpasang garis polisi di Desa Buludawa, Kecamatan Suwawa,...

Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo 60 Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo 61
Kriminal5 bulan ago

Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo

Kronologi, Gorontalo – Seorang karyawan perusahaan leasing di Kota Gorontalo menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh salah seorang oknum anggota...

Facebook

Advertisement

Terpopuler