Kamis, Mei 19, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Headline

Bertambah 68, Kasus Varian Omicron RI Tembus 136 Orang

REDAKSI by REDAKSI
01/01/2022
in Headline, Nasional
A A
Bertambah 68, Kasus Varian Omicron RI Tembus 136 Orang

68 kasus baru Omicron berasal dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri dan 11 di antaranya merupakan WNA./Ist


Kronologi, Jakarta — Kasus Omicron di Indonesia bertambah 68 orang pada Jumat (31/12). Kini, total kasus konfirmasi menjadi 136 orang.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi mengungkapkan 68 kasus baru berasal dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri dan 11 di antaranya merupakan WNA.

“Semua kasus merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri, dengan asal negara kedatangan paling banyak dari Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat,” kata Nadia dikutip dari situs resmi Kemenkes, Sabtu (1/1/2022).

Nadia merinci, dari 68 Kasus Konfirmasi Omicron tersebut, sebanyak 29 orang tidak memiliki gejala, 29 orang sakit dengan gejala ringan, 1 orang sakit dengan gejala sedang, dan 9 orang lainnya tanpa keterangan.

alterntif text

Kemenkes memprediksi kemungkinan akan terjadi peningkatan penambahan kasus yang cepat akibat Omicron. Hal ini berdasarkan data WHO dari penghitungan prediksi peningkatan kasus akibat Omicron dibandingkan dengan Delta, dan dengan mempertimbangkan tingkat penularan dan risiko keparahan.

Akan tetapi, kata Nadia, hal ini diiringi dengan tingkat penggunaan tempat tidur rumah sakit atau ICU yang lebih rendah dibandingkan dengan periode Delta.

Dia mengatakan varian Omicron memiliki tingkat penularan yang tinggi tapi dengan risiko sakit berat yang rendah. Meski demikian, masyarakat diminta tetap waspada karena situasi dapat berubah dengan cepat. Menurutnya, upaya pencegahan dan pengendalian, serta upaya mitigasi lainnya harus tetap berjalan.

Nadia mengimbau masyarakat untuk menahan diri tidak bepergian ke negara-negara dengan transmisi penularan Omicron yang sangat tinggi.

“Jangan egois, harus bisa menahan diri untuk tidak bepergian dulu ke negara dengan transmisi penularan COVID-19 yang sangat tinggi seperti Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat. Kita harus bekerjasama melindungi orang terdekat kita dari tertular COVID-19. Mari kita menahan diri,” katanya.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: Pandemi COvid-19Satgas Covid-19Varian Omicron
alterntif text
Previous Post

Dominasi Biru Mercy, Kelurahan Sukapura Jakut Jadi ‘Kampung Demokrat’

Next Post

Corona Harian RI Bertambah 274 Kasus

Related Posts

Hari ini, Positif Covid-19 Bertambah 327 Kasus

Hari ini, Positif Covid-19 Bertambah 327 Kasus

18/05/2022
Positif Covid-19 RI Bertambah 257 Kasus

Gotong Royong Publik Kunci Keberhasilan Hadapi Pandemi

17/05/2022
Update 17 Mei: Corona RI Bertambah 247, Kasus Aktif 3.898

Update 17 Mei: Corona RI Bertambah 247, Kasus Aktif 3.898

17/05/2022
Jokowi: Silakan Lepas Masker, Kecuali Bagi Pengguna Transportasi Umum

Jokowi: Silakan Lepas Masker, Kecuali Bagi Pengguna Transportasi Umum

17/05/2022
Next Post
Corona Harian RI Bertambah 274 Kasus

Corona Harian RI Bertambah 274 Kasus

Belum Tambahkan Pasal TPPU di Kasus GORR, Ini Klarifikasi Kejati Gorontalo

Cabut Kasasi Gabriel Triwibawa, Kajati Gorontalo Dianggap Tak Profesional

Discussion about this post

TOP STORIES



  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved