Rabu, Agustus 17, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Nasional

OJK Catat 2.593 Kantor Bank Tutup Imbas Layanan Transaksi Digital

REDAKSI by REDAKSI
26/10/2021
in Nasional
OJK Catat 2.593 Kantor Bank Tutup Imbas Layanan Transaksi Digital

Ilustrasi


Kronologi, Jakarta — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat 2.593 kantor bank yang tutup sepanjang 2017 sampai Agustus 2021. Penutupan ini terjadi di tengah banjirnya transaksi digital di perbankan.

“Tiga tahun terakhir, jaringan kantor bank tercatat telah mengalami penurunan sejumlah 2.593 kantor,” ungkap Deputi Komisioner Pengawas Perbankan I OJK Teguh Supangkat di acara perilisan Cetak Biru Transformasi Digital Perbankan, Selasa (26/10/2021).

Sementara transaksi digital, misalnya transaksi internet banking tumbuh hampir 50 persen dari Rp13.223 triliun pada 2016 menjadi Rp20.096 triliun pada Agustus 2021. Sedangkan transaksi melalui SMS dan mobile banking melejit lebih dari 300 persen, yakni dari Rp1.159 triliun pada 2016 menjadi Rp4.684 triliun pada Agustus 2021.

Pertumbuhan yang lebih tinggi terjadi pada uang elektronik, yaitu mencapai 4.000 persen dari Rp5,28 triliun pada 2015 menjadi Rp204,9 triliun pada 2020. Derasnya transaksi digital turut mendongkrak jumlah layanan perbankan elektronik (LPE) dan layanan perbankan digital (LPD).

alterntif text

Tercatat, jumlah LPE dan LPD naik dari 85 penyelenggara pada 2018 menjadi 124 penyelenggara pada 2020. Begitu pula dengan jumlah akun nasabah atau sumber dana pihak ketiga (DPK) di LPE dan LPD, yaitu dari 264 juta akun pada 2018 menjadi 337 juta akun pada 2020.

“Bahkan saat ini terdapat 18 bank yang telah menyediakan layanan digital on boarding tanpa tatap muka langsung. Lalu terdapat 11 bank yang menyediakan layanan open API sebagai sarana kolaborasi antara bank dengan fintech, marketplace, dan lembaga lain,” jelasnya.

Menurutnya, besarnya nilai transaksi digital bank turut mengompensasi penutupan jaringan kantor bank. Apalagi, sejumlah studi menilai potensi pasar digital Indonesia masih akan meningkat lagi hingga US$124 miliar pada 2025. Padahal, OJK mencatat baru sekitar 39,2 persen dari total populasi masyarakat Indonesia yang mengakses aplikasi layanan bank secara digital.

“Hal ini menunjukkan bahwa masih terdapat ruang bagi sektor jasa keuangan untuk meningkatkan share lewat akselerasi transformasi digital. Seluruh peluang ini memberikan ruang dan kesempatan bagi perbankan nasional dalam meningkatkan keunggulan kompetitifnya untuk melakukan akselerasi transformasi digital,” pungkasnya.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: BankOJKPandemi COvid-19Transaksi Digital
Previous Post

LQ Indonesia Bantu Tangani Kasus Harta Gono Gini

Next Post

Tolak Kehadiran Indomaret Alfamart, Kantor Bupati Pohuwato Dilempari Telur dan Tomat Busuk

Related Posts

Positif Covid-19 RI 10 Agustus Bertambah 5.926 Kasus

Positif Covid-19 RI 10 Agustus Bertambah 5.926 Kasus

10/08/2022
Positif Covid RI 9 Agustus Bertambah 6.276 Kasus

Positif Covid RI 9 Agustus Bertambah 6.276 Kasus

09/08/2022
Positif Covid-19 RI 8 Agustus Bertambah 4.425 Kasus

Positif Covid-19 RI 8 Agustus Bertambah 4.425 Kasus

08/08/2022
Kasus Corona RI 7 Agustus Bertambah 4.279

Kasus Corona RI 7 Agustus Bertambah 4.279

07/08/2022
Next Post
Tolak Kehadiran Indomaret Alfamart, Kantor Bupati Pohuwato Dilempari Telur dan Tomat Busuk

Tolak Kehadiran Indomaret Alfamart, Kantor Bupati Pohuwato Dilempari Telur dan Tomat Busuk

Buruh-Mahasiswa Ajak Masyarakat Gelar Aksi di Istana Negara 28 Oktober

Buruh-Mahasiswa Ajak Masyarakat Gelar Aksi di Istana Negara 28 Oktober

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Komnas HAM Bilang Tak Ada Indikasi Penganiayaan Pembunuhan Brigadir J

    Komnas HAM Bilang Tak Ada Indikasi Penganiayaan Pembunuhan Brigadir J

    659 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Komite Calon Daerah Otonom Baru Kabupaten Panipi Dipolisikan Atas Dugaan Korupsi

    44 shares
    Share 18 Tweet 11
  • Satu Tahun Proses PAW Meyke Lavarence tak Kunjung Tuntas, Ketua DPD II PG Sangihe Dinilai Cuek

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Polres Gorontalo Amankan 2 Warga Pengguna Narkoba, 2 Orang Masih Buron

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Kapal Perintis tak Kunjung Masuk, Warga Kepulauan Marore Terancam Terisolir

    15 shares
    Share 6 Tweet 4

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Data Pribadi

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved