Selasa, Juni 28, 2022
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Tekno

Lindungi Informasi Identitas Diri Anda di Medsos

REDAKSI by REDAKSI
26/09/2021
in Tekno
Lindungi Informasi Identitas Diri Anda di Medsos

Kronologi, Jakarta – Fakta tentang penggunaan ruang digital di dunia per Januari 2021 dari total total populasi dunia sebanyak 7,803 milliar. Sementara, pengguna gadget tercatat sebanyak 5,2 miliar dan pengguna internet sebanyak 4,606 miliar serta yang aktif di media sosial sebanyak 4,20 miliar.

Adinda Atika, VP Business Development dalam Webinar Literasi Digital wilayah Kabupaten Buleleng, Bali, Kamis (23/9/2021), mengatakan internet sekarang menjadi poin paling penting dalam sehari-hari kita. Dulu kita kalau menonton TV harus di TV kalau sekarang kita bisa dari HP dari YouTube.

“Lalu dikarenakan pandemi kita tidak bisa nongkrong-nongkrong dan sekarang kita bisanya oom seperti yang kita lakukan sekarang. Belanja juga dulu belanja harus ke tokonya langsung sekarang bisa lewat online,” ujar Adinda dalam webinar yang dipandu oleh Eddie Bingky ini.

Lebih lanjut, kata Adinda, saat ini kita tidak berpaling dari ruang digital yang faktanya memang sangat membantu kehidupan sehari-hari manusia dalam bidang apapun. Informasi digital adalah proses mengubah berbagai informasi kabar atau berita dari format analog menjadi format digital sehingga lebih mudah untuk diproduksi disimpan dikelola dan didistribusikan.

“Dalam ruang digital ada identitas digital yang merupakan instrumen yang digunakan untuk membuktikan eksistensi seseorang di dunia digital. Dan segala informasi informasi digital itu telah berubah menjadi identitas digital,” lanjutnya.

Oleh karena itu, setiap pengguna ruang digital harus menyadari apapun interaksi kita di ruang digital akan terdata sebagai jejak digital. Jejak digital atau digital footprint adalah tapak data yang tertinggal setelah beraktivitas di internet.

“Jadi semua yang kita cari di internet akan selamanya tersimpan di situ. Informasi digital akan berubah menjadi identitas digital lalu akan menjadi jejak digital,” jelasnya.

Untuk itulah setiap pengguna internet wajib melindungi segala data yang dimiliki seperti data pribadi, pembayaran, dan kesehatan. Sebagai contoh jejak digital adalah unggahan foto chatting, mengunjungi situs komentar pada konten, isi data pribadi, mengirim email dan internet banking.

Selain itu kita harus memahami bahayanya jejak digital karena berbagai alasan. Diantaranya adalah bisa memberi peluang terjadinya phising, penipuan online biasanya melalui email dan SMS.

Selain itu jejak digital akan mempengaruhi reputasi professional. Misalnya sudah beberapa lama belakangan ini perusahaan-perusahaan lewat aktivitas merek melihat aktivitas pegawainya lewat ruang digital.

Karenanya ada sejumlah cara untuk melindungi data di dunia digital, dengan memperbarui perangkat lunak. Semisal ada pembaharuan anti-virus atau werewolf kita juga ikuti untuk mengupdate supaya sulit orang untuk nge-hack device kita.

Selain itu bisa juga dengan membuat password yang panjang dan gunakan pengelola sandi. Aktifkan 2 factor authentication. Periksa selalu T&C, ini yang jarang sekali dilakukan oleh orang-orang dan hindari penggunaan wi-fi publik.

Ditambah lagi untuk mengaktifkan mode hapus data, matikan pengisian otomatis, memilih platform yang tepat, supaya data-data kita terjaga. Yang juga sangat penting dipahami adalah apapun yang ingin kita unggah di ruang digital terutama di medsos haruslah sudah dipikirkan terlebih dahulu.

“Think before sharing, Jangan membagikan sesuatu yang sifatnya personal. Berhati-hati kepada orang tidak dikenal, misalnya ada yang ngajak kenalan dicek dulu ini orang siapa sih,” bebernya.

Serta hindari penyebaran data-data penting, seperti nomor rekening, kartu kredit karena berbahaya dan data-data ini harus kita lindungi.

Selain Adinda hadir pembicara lainnya yaitu Jonny, Head IT GELtech, Dr. Agus Adiarta, Koorprodi Pendidikan Teknik Elektro UNDIKSHA dan Fischa sebagai Key Opinion Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital merupakan rangkaian panjang kegiatan webinar di seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini menargetkan 10 juta orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 provinsi dan 514 kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Editor: Zulhamdi
Tags: Identitas DiriMedia Sosial
alterntif text
Previous Post

Bareskrim Polri: Ada 6 Calon Tersangka Kasus Penganiayaan Kace

Next Post

Serobot Tanah Warga, JPS Peringatkan BUMD Sarana Jaya Patuhi Putusan Pengadilan

Related Posts

Fenomena Politisi Eksis Bermedsos, Tidak Cukup hanya Tebar Pesona

Fenomena Politisi Eksis Bermedsos, Tidak Cukup hanya Tebar Pesona

28/04/2022
Cara Mendeteksi Ancaman Keamanan di Medsos

Pemda Pohuwato Berlakukan Pengawasan Akun Medsos bagi ASN dan PPPK, Kenapa?

27/04/2022
Penting Miliki Wawasan Kebangsaan dan Nilai Pancasila saat Bermedia Sosial

Adam Deni Jadi Tersangka Kasus ITE, Polisi Ingatkan Warga Jangan Sembarangan Gunakan Medsos

03/02/2022
Tips Bijak dalam Menggunakan Media Sosial

Tips Bijak dalam Menggunakan Media Sosial

03/12/2021
Next Post
Serobot Tanah Warga, JPS Peringatkan BUMD Sarana Jaya Patuhi Putusan Pengadilan

Serobot Tanah Warga, JPS Peringatkan BUMD Sarana Jaya Patuhi Putusan Pengadilan

FSGI Minta Pemerintah Tak Buru-buru Gelar Belajar Tatap Muka di PAUD-TK-SD

FSGI Minta Pemerintah Tak Buru-buru Gelar Belajar Tatap Muka di PAUD-TK-SD

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Gus Wafi Maimoen Zubair: PPP Harus Usung Anies di Pilpres 2024

    Gus Wafi Maimoen Zubair: PPP Harus Usung Anies di Pilpres 2024

    282 shares
    Share 113 Tweet 71
  • Pengamat: Cak Imin Blunder Berseteru dengan Trah Gus Dur

    38 shares
    Share 15 Tweet 10
  • Tutup 12 Outlet Holywings se-DKI, Bamus Betawi Puji Sikap Tegas Anies

    37 shares
    Share 15 Tweet 9
  • Demokrat Sentil Partai Jualan Pancasila tapi Main Politik Identitas

    208 shares
    Share 83 Tweet 52
  • Korupsi Septic Tank Pohuwato, Kuasa Hukum NNA Yakin ada Petinggi Daerah Terlibat

    35 shares
    Share 14 Tweet 9

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved