Connect with us

Regional

Plt Gubernur Sulsel Tak Ingin Proyek Jalur Kereta Api Makassar-Pare-pare Tertunda Lagi

Published

on

Plt Gubernur Sulsel Tak Ingin Proyek Jalur Kereta Api Makassar-Pare-pare Tertunda Lagi 31

Kronologi, Makassar – Plt Gubernur Sulsel, Sudirman Sulaiman, mengatakan, pihaknya tak ingin proyek pembangunan jalur kereta api Makassar-Pare-pare tertunda lagi. Untuk itu, dirinya meminta agar pembayaran ganti rugi lahan di Kabupaten Maros segera diselesaikan.

Sudirman menyampaikan hal itu usai menggelar rapat monitoring terkait pembebasan lahan ruas Maros dan Pangkep untuk pembangunan jalur kereta api Makassar-Pare-pare di ruang rapat Bupati Maros, Selasa (24/8/21).

Rapat yang digelar tertutup ini dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel, Bupati maros, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian dan para stakeholder terkait.

“Sebenarnya lahan ini kan parsial-parsial. Jadi konsinyasi itu ada 180 bidang, di Pangkep itu. Kemudian empat persen nanti kita target sembilan kabupaten itu konsinyasi atau pembebasan lahan dilakukan di Maros,” kata Sudirman.

Ia juga menyayangkan adanya beberapa pihak yang tidak berkepentingan yang mencoba untuk memprovokasi menjadi penyebab terhambatnya proses pembebasan lahan proyek dengan anggaran Rp10 triliun lebih tersebut.

Di lokasi yang sama, Bupati Maros, Chaidir Syam, menyampaikan, jika moda transportasi ini mulai beroperasi, maka dapat berperan penting dalam peningkatan ekonomi masyarakat.

“Jika ini sudah beroperasi, pastinya akan ada peningkatan ekonomi khususnya di wilayah Maros, Pangkep, Barru dan Pare-pare. Olehnya, saya meminta kepada seluruh masyarakat khususnya di wilayah Maros agar mendukung Proyek Strategi Nasional (PSN) ini. Karena dengan pembangunan moda transportasi kereta api ini akan menjadi simbol kebanggaan peradaban baru dunia tranportasi di Sulawesi Selatan,” terang Chaidir.

Sementara itu, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Sulawesi Selatan,  Jumardi, menjelaskan untuk wilayah Mandalle hingga Mandai menelan dana hingga Rp2,9 triliun.

“Kita akan fokus membangun rel kereta api sepanjang kilometer, dari Madalle ke Mandai, nilai kontraknya Rp2,9 triliun. Dan untuk pembebasan lahan di Pangkep itu sudah 98 persen, bahkan yang lain-lainnya itu sudah 100 persen. Dalam artian semuanya dibayar, karena ada yang dititip di pengadilan. Kemudian di Maros 80 persen telah dibayarkan,” ungkap Jumardi.

Pihaknya, kata dia, menargetkan hingga akhir September nanti,  95 persen lahan di Maros akan segera terbayarkan. Sementara operasional yang diperuntukkan untuk penumpang, juga ditargetkan rampung pada pertengahan 2022.

Penulis: Raffa
Advertisement

Trending

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 46 Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 47
Kriminal3 bulan ago

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan

Kronologi, Gorontalo – KBO Sat Intelkam Polresta Gorontalo Kota dan Kapolsek Kota Utara mendatangi pemilik rumah makan Kedai 69 yang...

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 48 Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 49
Kriminal4 bulan ago

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut

Kronologi, Gorontalo – Satu unit mobil pick up dengan nomor polisi DM 8317 BN diamankan aparat Polres Gorontalo Utara (Gorut)...

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 50 Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 51
Kriminal4 bulan ago

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi

Kronologi, Gorontalo – Kepolisian Resor Gorontalo mengamankan warga berinisial SR alias Arif (35) karena sempat ditenggarai seorang teroris. Penangkapan warga...

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 52 Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 53
Kriminal4 bulan ago

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya

Kronologi, Gorontalo – Aparat kepolisian dari Polres Gorontalo Utara (Gorut) dibantu Polsek Gentuma Raya, menggerebek satu tempat penyulingan minuman keras...

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 54 Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 55
Kriminal5 bulan ago

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara

Kronologi, Gorontalo – Kapolres Gorontalo Utara (Gorut) AKBP Juprisan Pratama Ramadhan Nasution, meminta agar masyarakat turut berperan aktif dalam pemberantasan...

Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya 56 Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya 57
Kriminal5 bulan ago

Polda Gorontalo Tangani Enam Kasus Besar Batu Hitam, Ini Daftarnya

Kronologi, Gorontalo – Sepanjang periode 2021-2022, Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo telah menangani enam kasus besar penambangan dan pengangkutan material batu...

Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib 58 Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib 59
Kriminal5 bulan ago

Tumpukan Ribuan Karung yang Diduga Batu Hitam di Bone Bolango Raib

Kronologi, Bone Bolango – Ribuan karung yang menumpuk di pinggir jalan dan terpasang garis polisi di Desa Buludawa, Kecamatan Suwawa,...

Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo 60 Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo 61
Kriminal5 bulan ago

Dor! Oknum Polisi Tembak Karyawan Perusahaan Leasing di Kota Gorontalo

Kronologi, Gorontalo – Seorang karyawan perusahaan leasing di Kota Gorontalo menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh salah seorang oknum anggota...

Facebook

Advertisement

Terpopuler