Reses Kedua, Paris Djali Prihatin dengan Kondisi Puskesmas Botupingge

Kronologi, Gorontalo – Anggota DPRD Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) dari daerah pemilihan (dapil) Kabila dan sekitarnya, Paris Djali, mengaku prihatin dengan fasilitas dan kebutuhan penunjang yang ada di Puskesmas Botupingge.

Pasalnya, kata Paris, fasilitas dan kebutuhan penunjang di puskesmas tersebut sangat tidak layak untuk mendukung pasien. Padahal, menurutnya, puskesmas tersebut juga menerima pasien rawat inap.

Kunjungan reses kedua anggota DPRD Kabupaten Bone Bolango dapil Kabila cs itu sendiri dilakukan untuk melihat dan menyerap langsung aspirasi dari Puskesmas Botupingge. Reses ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua I Azan Piola dan Wakil Ketua II Zainudin Pedro Bau serta diikuti oleh seluruh aleg dapil Kabila dan sekitarnya.

“Soal Puskesmas Botupingge, masih sangat memprihatinkan. Ada beberapa fasilitas yang tidak mendukung, seperti air bersih, ac pendingin kamar khusus,” ungkap Paris.

Ia kemudian meminta kepada kepala puskesmas untuk intens berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Bolango. Menurutnya, jika puskesmas tersebut dibuka untuk menampung pasien rawat inap, sudah seharusnya menyediakan fasilitas dan kebutuhan yang menunjang.

“Kami harap ada beberapa syarat yang harus diperhatikan, seperti dokter umum atau spesialis harus dipersiapkan dan fasilitas juga harus bisa menunjang kebutuhan dari puskesmas tersebut,” ucap Paris.

Paris menyadari, penyediaan fasilitas dan kebutuhan yang menunjang di puskesmas akan mengarah kepada masalah anggaran. Untuk itu, pihaknya akan membahas dan memikirkan masalah tersebut bersama.

“Hal yang paling terpenting ialah, kita mempunyai semangat membangun dan juga memikirkan keselamatan rakyat dan hal tersebut harus diperjuangkan,” tegas Paris.

Penulis: Arya