Connect with us

Megapolitan

Ribuan Warga Luar Batang Kesulitan Air Bersih, DPRD DKI: Pecat Dirut PAM JAYA!

Published

on

Ribuan Warga Luar Batang Kesulitan Air Bersih, DPRD DKI: Pecat Dirut PAM JAYA! 31

Kronologi, Jakarta — DPRD DKI Jakarta menyoroti krisis air bersih yang menimpa ribuan warga Luar Batang, Jakarta Utara.

Sebab, tak bisa disangkal pentingnya akses air bersih bagi kehidupan sehari-hari. Apalagi, kelangkaan air bersih di tengah bulan ramadhan ini dianggap telah menyusahkan warga setempat untuk mencuci baju, mandi sampai dengan memasak.

Anehnya, pasokan air bersih itu berjalan normal ke apartemen dan pemukiman elit di sekitar Luar Batang.

Anggota Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta, Faisal meminta Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan turun tangan memperhatikan nasib warga Luar Batang yang kesulitan air.

Dia juga meminta Anies segera memecat Direktur Utama PAM JAYA, Priyatno Bambang Hernowo, karena gagal dalam memenuhi ketersediaan air bersih bagi ribuan warga yang sedang menjalankan ibadah Ramadan. Akibat tidak adanya pasokan air bersih ke rumah mereka membuat warga kesulitan.

“Pasokan air PAM ke Luar Batang sudah 2 hari tidak mengalir. Dan aneh, ini terjadi setiap tahun, setiap bulan Ramadan selalu begini. Sebaiknya pak Gubernur pecat saja Dirut PAM, ganti dengan orang yang benar-benar profesional,” tegas Faisal di Jakarta, Sabtu (8/5/2021).

Menurutnya, pasokan air bersih ini benar-benar tidak mengalir sejak awal bulan Ramadan selama 15 hari. Namun, beberapa hari kemudian mengalir pasokan air bersih hanya pada dini hari lalu besoknya mati lagi.

“Sebelum bulan Ramadan, air bersih selalu mengalir baik pagi, siang, maupun malam. Tapi, sekarang di bulan Ramadan, seperti zaman penjajahan, pasokan air dijatah. Jam 1 atau jam 2 dini hari mengalir sampai subuh. Setelah itu, pasokan air mati lagi,” bebernya.

Dari informasi petugas, kata Faisal, gangguan pasokan air bersih itu dikarenakan adanya kerusakan mesin pompa air di Jl. Gajah Mada.

Namun, menurutnya, alasan klasik tersebut tidak masuk akal. Karena Apartemen Mitra Bahari, Apartemen Pluit Sivie dan beberapa pemukiman elit dekat Luar Batang tidak pernah mengalami gangguan pasokan air serupa.

“Kan berarti ada kran air yang sengaja dimatikan. Akhirnya, jamaah mesjid luar batang tidak ada air. Sementara, penggantinya dari tanki air curah, tapi dia ngirim tanki air juga. Solusinya kaya anak kecil aja, tanki air dulu. Padahal, buka saja krannya, selesai masalah ini,” papar Faisal.

Pengurus Mesjid Luar Batang, Daeng Mansyur Amin juga mengeluhkan hal serupa. Menurut Mansur, gangguan air tersebut berdampak besar bagi kebutuhan mesjid. Namun, mesjid terbantu lantaran memiliki stok air hasil dari penyimpanan di beberap toren yang disediakan pihaknya.

Bahkan, tidak hanya di masjid, Mansur juga menyebutkan toren air itu disimpan juga di pemakaman. Namun, belum juga mencukupi. Sehingga, ia mengatakan, kebutuhan air mesti di oplos menggunakan air sumur.

“Termasuk untuk mesjid, karena mesjid dengan warga itu satu jalur. Warga terdampak banyak banget untuk memenuhi kebutuhan selama tersendat, kita kan ada simpanan air, karena sudah bertahun-tahun ngalamin hal kaya gini, akhirnya kita punya banyak stok air. Kita ada banyak toren segala macam apa di pemakaman juga ada toren segala macam, itu engga cukup, tadi aja kita oplos sama air sumur,” kata Mansur.

Mansur mengaku, dirinya sudah pernah mengadukan persoalan air tersebut kepada Gubernur Anies saat melakukan kunjungan ke mesjid Luar Batang. Namun, dirinya mengaku awalnya optimis ada perbaikan setelah disampaikan langsung kepada Gubernur. Nyatanya, ucap Mansur semakin hari, gangguan air semakin parah.

“Ini bukan persoalan dua hari, ini persoalan udah bertahun-tahun, bahkan waktu Pak Anies datang saya kan ngomong, Indonesia merdeka udah lama kan saya bilang, tapi kalau dalam masalah air, kita rasanya belum merdeka saya bilang. Saya sampaikan ke beliau tentang masalah air ini tentang keluhan warga, perkiraan saya dengan laporan ke Pak Anies air jadi lebih bagus ya, ternyata habis laporan malah tambah parah, jadi saya bingung laporan sama siapa lagi kalau kaya gini,” pungkasnya.

Senada dengan Faisal, Mansur juga berharap Gubernur Anies bersikap tegas dengan segera mengganti Direktur PAM Jaya guna perbaikan citra, pelayanan dan kinerja PAM Jaya ke depan.

Editor: Alfian Risfil A
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Trending

Bekas Ketua DPRD Kota Gorontalo Jadi Tersangka Narkoba 46 Bekas Ketua DPRD Kota Gorontalo Jadi Tersangka Narkoba 47
Kriminal2 minggu ago

Bekas Ketua DPRD Kota Gorontalo Jadi Tersangka Narkoba

Kronologi, Gorontalo – Penyidik Ditresnarkoba Polda Gorontalo resmi menetapkan bekas Ketua DPRD Kota Gorontalo Risman Taha sebagai tersangka atas kasus...

Geger, Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Anggota DPRD Kabgor 48 Geger, Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Anggota DPRD Kabgor 49
Kriminal1 bulan ago

Geger, Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Rumah Anggota DPRD Kabgor

Kronologi, Gorontalo – Seorang pemuda berinisial GRM (24) ditemukan tak bernyawa dengan posisi gantung diri di rumah pribadi Wakil Ketua DPRD...

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Penggelapan dan Pengalihan Objek Jaminan Fidusia di Kota Gorontalo 50 Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Penggelapan dan Pengalihan Objek Jaminan Fidusia di Kota Gorontalo 51
Kriminal2 bulan ago

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Penggelapan dan Pengalihan Objek Jaminan Fidusia di Kota Gorontalo

Kronologi, Gorontalo – Unit Tipidter Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Gorontalo Kota mengungkap kasus penggelapan dan pengalihan objek jaminan fidusia...

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 52 Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan 53
Kriminal5 bulan ago

Tindak Lanjut Laporan Masyarakat, Polisi Datangi Room Karaoke Berkedok Rumah Makan

Kronologi, Gorontalo – KBO Sat Intelkam Polresta Gorontalo Kota dan Kapolsek Kota Utara mendatangi pemilik rumah makan Kedai 69 yang...

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 54 Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut 55
Kriminal6 bulan ago

Hendak Selundupkan Cap Tikus, Mobil Pengangkut Bawang Diamankan Polisi di Gorut

Kronologi, Gorontalo – Satu unit mobil pick up dengan nomor polisi DM 8317 BN diamankan aparat Polres Gorontalo Utara (Gorut)...

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 56 Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi 57
Kriminal6 bulan ago

Disangka Teroris, Seorang Warga Pengidap Gangguan Mental Ditangkap Polisi

Kronologi, Gorontalo – Kepolisian Resor Gorontalo mengamankan warga berinisial SR alias Arif (35) karena sempat ditenggarai seorang teroris. Penangkapan warga...

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 58 Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya 59
Kriminal6 bulan ago

Polisi Gerebek Tempat Penyulingan Cap Tikus di Gentuma Raya

Kronologi, Gorontalo – Aparat kepolisian dari Polres Gorontalo Utara (Gorut) dibantu Polsek Gentuma Raya, menggerebek satu tempat penyulingan minuman keras...

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 60 Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara 61
Kriminal7 bulan ago

Polisi Amankan Ratusan Liter Miras dari Sejumlah Lokasi di Gorontalo Utara

Kronologi, Gorontalo – Kapolres Gorontalo Utara (Gorut) AKBP Juprisan Pratama Ramadhan Nasution, meminta agar masyarakat turut berperan aktif dalam pemberantasan...

Facebook

Advertisement

Terpopuler