Kamis, April 15, 2021
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Headline

Anies: Koruptor Serakah Cenderung Kreatif

REDAKSI by REDAKSI
08/04/2021
in Headline, Nasional
Anies: Koruptor Serakah Cenderung Kreatif

Gubernur DKI Anies Baswedan saat menjadi Keynote Speaker dalam webiner Diskusi Indonesia Millenial Yogyakarta bertajuk; 'Membedah Praktik Korupsi Kepala Daerah', Kamis (8/4/2021)./Ist


Kronologi, Yogyakarta — Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyinggung kreatifitas pejabat dalam melakukan korupsi di lingkungan pemerintah. Mereka disebut Anies sebagai pejabat yang cenderung rakus dan serakah.

Demikian disampaikan Anies saat menjadi Keynote Speaker dalam webiner Diskusi Indonesia Millenial Yogyakarta bertajuk; ‘Membedah Praktik Korupsi Kepala Daerah’, Kamis (8/4/2021).

Mantan Menteri Pendidikan ini lantas membagi tiga jenis kluster pejabat korup. Yaitu, korupsi karena kebutuhan, korupsi karena serakah dan korupsi karena sistem.

“Jenis korupsi paling bahaya dan sulit diatasi adalah mereka yang korupsi karena serakah, karena serakah adalah sesuatu yang tidak ada ujungnya. Dan biasanya mereka punya kretifitas yang luar biasa untuk korupsi. Cara menghentikannya adalah sanksi tegas dan hukuman berat,” papar Anies.

Namun, menurut Anies, yang juga tak kalah berbahaya adalah jenis pejabat korup karena sistem. Mereka menjadi korup lantaran terjebak dalam proses dan kondisi yang dijalaninya dalam waktu yang lama.

“Disinilah rongga korupsi yang harus terus menerus dibenahi. Sehingga kreatifitas pejabat untuk korupsi itu harus dipersempit,” tegas Anies.

Lebih jauh, Anies menjelaskan, secara umum upaya mengatasi perilaku korup hanya bisa dilakukan dengan membangun budaya antikorupsi di lingkaran pejabat.

Sedangkan untuk membentuk budaya, selain harus ditopang dengan komitmen dan sikap yang tegas, juga membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Dia menegaskan, untuk mewujudkan budaya antikorupsi, pertama dan terpenting adalah memulai kebiasaan kerja baru yang disepakati bersama, dengan memandang dan menjadikannya sebagai bagian dari penguatan budaya untuk menjadi sistem.

Anies mengatakan, budaya antikorupsi di sebuah organisasi pemerintahan tidak bisa berjalan tanpa adanya prinsip-prinsip yang disepakti bersama untuk dijalankan. Sehingga, perlu ada rujukan nilai yang bisa dipegang untuk kemudian menjadikannya sebuah budaya.

“Seringkali, persoalan yang kita hadapi bukan masalah baru, tapi masalah yang berulang. Tema korupsi adalah salah satu yang paling banyak dibahas khususnya di masa transisi pemerintahan pada tahun 90-an sebelum memasuki masa demokratisasi,” kata Anies.

Karena itu, menurut Anies, diskusi ini penting untuk bisa menghasilkan inspirasi mencari solusi dengan interaksi yang memperkaya dalam menawarkan terobosan.

“Ini adalah bagian dari partisipasi untuk menyumbangkan solusi terhadap persoalan bangsa,” katanya.

Untuk diketahui, dalam diskusi ini hadir sebagai pembicara, antara lain, Totok Dwi Diantoro (Ketua PUKAT UGM), Pujiono Suwadi (Guru Besar FH. UNS) dan Mahrus Ali (Ahli Hukum Pidana Korupsi).

Editor: Alfian Risfil A
Tags: Anies BaswedanKasus Korupsi
alterntif text
Previous Post

PKS Minta Pemerintah Jangan Ngawur Lagi Otak-atik Kelembagaan Ristek

Next Post

Update 8 April: Bertambah 5.504, Corona RI Jadi 1.552.880 Kasus

Related Posts

Di Usia ke-60 Tahun, Gubernur Anies Berharap Bank DKI Terus Berinovasi

Di Usia ke-60 Tahun, Gubernur Anies Berharap Bank DKI Terus Berinovasi

12/04/2021
Adi Kurnia Minta Pemprov DKI Lakukan Langkah Preventif Agar Harga Pangan Tak Meroket

Adi Kurnia Minta Pemprov DKI Lakukan Langkah Preventif Agar Harga Pangan Tak Meroket

10/04/2021
Kantongi Gaji Rp20 Juta/Bulan, Anies: PNS DKI Tak Punya Alasan untuk Korupsi

Kantongi Gaji Rp20 Juta/Bulan, Anies: PNS DKI Tak Punya Alasan untuk Korupsi

09/04/2021
Wagub DKI Minta HMI MPO Hati-hati Kaitkan Anies dengan Korupsi Sarana Jaya

Wagub DKI Minta HMI MPO Hati-hati Kaitkan Anies dengan Korupsi Sarana Jaya

08/04/2021
Next Post
Update 8 April: Bertambah 5.504, Corona RI Jadi 1.552.880 Kasus

Update 8 April: Bertambah 5.504, Corona RI Jadi 1.552.880 Kasus

Dilalap Si Jago Merah, Pasar Kambing Tanah Abang Hangus Terbakar

Dilalap Si Jago Merah, Pasar Kambing Tanah Abang Hangus Terbakar

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Lima Fraksi DPRD Gorontalo Setuju Isi Kekosongan Wabup, Hanya Demokrat Kukuh Menolak

    Susul PKS, Fraksi Nasdem dan Demokrat Ikut Setuju Hak Angket Bupati Gorontalo

    1421 shares
    Share 568 Tweet 355
  • Epidemiolog UI: Penurunan Kasus Corona di Indonesia Cuma Sementara

    1115 shares
    Share 446 Tweet 279
  • Rombak Kabinet, Relawan Jokowi Sebut Mentan Syahrul Yasin Limpo Layak Diganti

    577 shares
    Share 231 Tweet 144
  • BPOM: 71,4 Persen Relawan Uji Vaksin Nusantara Alami KTD

    270 shares
    Share 108 Tweet 68
  • Minta Dirujuk, Pasien Covid di Ciputat Malah Dikasih Resep Obat Seharga Rp2 Juta

    209 shares
    Share 84 Tweet 52

TERKINI

Probowo-Puan, Capres-Cawapres 2024?

Probowo-Puan, Capres-Cawapres 2024?

by REDAKSI
15/04/2021
0

4 Zodiak yang Mudah Iri Pada Teman Sendiri

4 Zodiak yang Mudah Iri Pada Teman Sendiri

by REDAKSI
15/04/2021
0

Balap Liar Usai Sahur, Tim Patroli Ilato Brimob Gorontalo Amankan Sejumlah Motor

Balap Liar Usai Sahur, Tim Patroli Ilato Brimob Gorontalo Amankan Sejumlah Motor

by REDAKSI
15/04/2021
0

Peringati Hari Kartini, Paud Pasar Jaya Gelar Lomba Foto

Peringati Hari Kartini, Paud Pasar Jaya Gelar Lomba Foto

by REDAKSI
15/04/2021
0

Waspada, Gorontalo akan Dilanda Hujan Lebat Beberapa Hari ke Depan, Ini Penyebabnya

Waspada, Gorontalo akan Dilanda Hujan Lebat Beberapa Hari ke Depan, Ini Penyebabnya

by REDAKSI
14/04/2021
0

Load More

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved