Kamis, April 15, 2021
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Nasional

Pemerintah Anggap KLB Demokrat Masalah Internal Partai

REDAKSI by REDAKSI
06/03/2021
in Nasional
Pemerintah Anggap KLB Demokrat Masalah Internal Partai

Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat di Deli Serdang, Medan, Sumut, Jumat (5/3/2021) kemarin.


Kronologi, Jakarta — Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut pemerintah masih menganggap persoalan di tubuh Partai Demokrat yang berujung pada Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang merupakan persoalan internal partai.

Mahfud mengatakan hingga saat ini belum ada persoalan hukum lantaran memang belum ada permintaan legalitas hukum terkait hasil KLB di Deli Serdang kepada pemerintah.

“Bagi Pemerintah sekarang ini peristiwa Deli Serdang merupakan masalah internal Partai Demokrat. Bukan (minimal belum) menjadi mslh hukum,” kata Mahfud melalui akun twitter resmi miliknya, @mohmahfudmd, Sabtu (6/3/2021).

Pemerintah kata Mahfud, sepenuhnya hanya fokus pada penanganan keamanan. Bukan legalitas partai di mana dalam KLB itu, Kepala Staf Presiden, Moeldoko didaulat menjadi Ketua Umum.

Mahfud kemudian menyitir kejadian-kejadian serupa di masa lalu, baik saat Megawati Soekarnoputri menjabat atau bahkan saat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai presiden. Kongres luar biasa untuk mendapatkan satu kepemimpinan partai yang dilakukan kader partai kerap terjadi.

Ia mengatakan sesuai dengan Undang-undang Nomor 9 tahun 1998 segala bentuk kegiatan partai yang mengatasnamakam kader tak bisa dilarang oleh pemerintah. Hal sama juga berlaku untuk kegiatan berupa Kongres Luar Biasa (KLB) yang terjadi di Deli Serdang kemarin, Jumat (5/3/2021).

“Sesuai UU 9/98 Pemerintah tak bisa melarang atau mendorong kegiatan yang mengatasnamakan kader Partai Demokrat di Deli Serdang,” katanya.

Tak ada campur tangan, atau intervensi pemerintah juga menurut Mahfud pernah dilakukan Mega dan SBY saat menjabat sebagai presiden. Di era Megawati, Matoru Abdul Jalil pernah berusaha mengambil alih PKB dari tangan Gus Dur namun matori kalah di pengadilan pada 2003 lalu.

Saat itu kata dia, Mega tak melarang atau mendorong karena secara hukum hal itu masalah internal PKB.

“Sama juga dengan sikap Pemerintahan Pak SBY ketika (2008) tidak melakukan pelarangan saat ada PKB versi Parung (Gus Dur) dan versi Ancol (Cak Imin). Alasannya, itu urusan internal parpol,” kata Mahfud.

Sementara itu politikus Demokrat Andi Arief menanggapi kicauan Mahfud ini. Menurutnya pemerintah harus mengamankan produk yang sudah sah jadi lembaran negara yakni hasil Kongres Partai Demokrat tahun 2020 di mana Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jadi Ketua Umum.

Pemerintah harus mankan produk yang sah yg audah di lembaran negara Produk kongres 2020 seharusnya dilindungi pihak keamanan, KEPOLISIAN menurut kami tidak boleh netral apalagi lindingi KLB D serdang. Surat resmi AHY sebagaj produk kongres sah diabaikan Polri, dan menkopolhukam,” kata Andi membalas kicauan Mahfud.

Editor: Alfian Risfil A
Tags: DemokratKLB DemokratMahfud MDMenko Polhukam
alterntif text
Previous Post

Golkar: Banyak Kader yang Ingin Airlangga Nyapres 2024

Next Post

DPRD Pohuwato Minta Pemda Evaluasi Tempat Hiburan di Pantai Pohon Cinta

Related Posts

Ditolak Kemenkumham, Moeldoko Berpeluang Menang di PTUN

Ditolak Kemenkumham, Moeldoko Berpeluang Menang di PTUN

10/04/2021
Kubu Moeldoko Gugat AD/ART Demokrat Kubu AHY ke PN Jakpus

Kubu Moeldoko Gugat AD/ART Demokrat Kubu AHY ke PN Jakpus

06/04/2021
Yasonna: Pak Moeldoko Blingsatan, Keluar Kandang Mungkin Karena Dituding-tuding

Yasonna: Pak Moeldoko Blingsatan, Keluar Kandang Mungkin Karena Dituding-tuding

04/04/2021
Moeldoko Knock Out?

Moeldoko Knock Out?

02/04/2021
Next Post
DPRD Pohuwato Belum Terima Usulan PAW Oknum Legislator yang Terlibat Narkoba

DPRD Pohuwato Minta Pemda Evaluasi Tempat Hiburan di Pantai Pohon Cinta

Pengamat ke SBY: Musuh Terbesar adalah Teman Terdekat

Pengamat ke SBY: Musuh Terbesar adalah Teman Terdekat

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Lima Fraksi DPRD Gorontalo Setuju Isi Kekosongan Wabup, Hanya Demokrat Kukuh Menolak

    Susul PKS, Fraksi Nasdem dan Demokrat Ikut Setuju Hak Angket Bupati Gorontalo

    1104 shares
    Share 442 Tweet 276
  • Epidemiolog UI: Penurunan Kasus Corona di Indonesia Cuma Sementara

    984 shares
    Share 394 Tweet 246
  • Rombak Kabinet, Relawan Jokowi Sebut Mentan Syahrul Yasin Limpo Layak Diganti

    575 shares
    Share 230 Tweet 144
  • BPOM: 71,4 Persen Relawan Uji Vaksin Nusantara Alami KTD

    247 shares
    Share 99 Tweet 62
  • Bukan Karena Makeup, 3 Zodiak Ini Memang Cantik Luar Dalam

    213 shares
    Share 85 Tweet 53

TERKINI

Peringati Hari Kartini, Paud Pasar Jaya Gelar Lomba Foto

Peringati Hari Kartini, Paud Pasar Jaya Gelar Lomba Foto

by REDAKSI
15/04/2021
0

Waspada, Gorontalo akan Dilanda Hujan Lebat Beberapa Hari ke Depan, Ini Penyebabnya

Waspada, Gorontalo akan Dilanda Hujan Lebat Beberapa Hari ke Depan, Ini Penyebabnya

by REDAKSI
14/04/2021
0

Hari Patriotik, Syam T Ase: Jangan Hanya Seremonial

Polemik Hibah KONI, Ini Penjelasan Ketua DPRD Kabgor

by REDAKSI
14/04/2021
0

Sebaran 7.903 Pasien Baru Corona per 29 Desember: DKI 2.056, Jabar 1.329, Jateng 1.056

Daerah Zona Kuning/Hijau Covid-19 tanpa Swab Patut Dipertanyakan

by REDAKSI
14/04/2021
0

Polemik Vaksin Nusantara, Pakar: Peran BPOM Sangat Krusial

Polemik Vaksin Nusantara, Pakar: Peran BPOM Sangat Krusial

by REDAKSI
14/04/2021
0

Load More

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved