Kronologi, Gorontalo – Ucapan selamat dari Rachmat Gobel untuk pasangan calon bupati dan wakil bupati Gorontalo terpilih Nelson Pomalingo dan Hendra Hemeto dinilai sebagai bentuk sikap seorang negarawan.
Ketua Dewan Pakar DPD Partai Nasdem Gorontalo, Mansur Makalaw berpendapat bahwa pemberian ucapan selamat itu adalah isyarat dari sikap politik Partai Nasdem ke depan.
“Yang seperti ini sikap seorang negarawan. Jujur saya bangga dengan sikap Rachmat Gobel selaku Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Nasdem,” ungkap Mansur, Rabu (24/2/2021).
“Kita sudah tahu isyarat apa dari Rachmat Gobel, mengapa memberikan karangan bunga dalam bentuk ucapan selamat kepada Nelson-Hendra? Ini bagian sikap politik beliau. Bahkan dalam berpolitik kadang berbicara tidak diperlukan lagi, cukup melalui isyarat saja,” lanjut Mansur.
Baca juga: Gugat ke PTUN, RA-DG Sebut Status Nelson Sebagai Bupati Terpilih Tidak Sah
Pada Pilkada serentak tahun 2020 kemarin, Partai Nasdem menjadi salah satu penantang calon petahana Nelson-Hendra di Pilkada Kabupaten Gorontalo. NasDem diketahui mengusung pasangan Rustam Akili dan Dicky Gobel.
Akan tetapi dalam momentum kali ini Nasdem harus mengakui keunggulan dari koalisi PPP-Golkar pengusung Nelson-Hendra dengan hanya finish di urutan kedua.
Nasdem pun melayangkan gugatan ke MK dan PTUN atas hasil Pilkada. Bahkan partai besutan Surya Paloh itu dituding masih malu-malu mengakui kemenangan Nelson-Hendra. Hal itu dibantah oleh Mansur Makalaw.
“Tidak benar jika Partai Nasdem masih malu-malu mengakui kemenangan Nelson-Hendra, bukan begitu,” kata Mansur.
Hanya saja, Mansur enggan menjelaskan apakah sikap politik Rachmat Gobel yang terlihat dari ucapan selamat lewat karangan bunga itu adalah alasan Nasdem menarik gugatan di PTUN.
“Saya tidak mau masuk ke persoalan itu, tetapi kalau ucapan selamat kepada Nelson-Hendra selaku kader Nasdem saya turut mengucapkan selamat telah terpilih,” pungkas Mansur.
Penulis: Even Makanoneng Editor : Yakub MK
Discussion about this post