Senin, Maret 8, 2021
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Opini

Sasarannya Bukan Banjir, Tapi Anies Baswedan

REDAKSI by REDAKSI
23/02/2021
in Opini
Sasarannya Bukan Banjir, Tapi Anies Baswedan

Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wagub Ariza Patria./Ist


Oleh: Dr. Tony Rosyid
(Pengamat Politik dan Pemerhati Bangsa)

Jakarta memang beda. Ini ibu kota. Semua jadi berita. Dalam pengertian positif, maupun negatif.

Tahun ini, banjir terjadi di banyak wilayah. Tapi, yang paling ramai dibully hanya Jakarta. Apakah banjir Jakarta lebih ekstrem dan lebih besar dampaknya dari daerah lain? Tidak! Apakah banjir Jakarta lebih buruk penanganannya dari tahun-tahun sebelumnya? Tidak! Apakah banjir di Jakarta lebih banyak korban? Tidak juga! Apakah banjir di Jakarta lebih luas areanya? Tidak! Silahkan cek data. Semua terbuka dan transparan. Bisa dibandingkan.

Lalu apa sebabnya? Karena Jakarta dipimpin gubernur bernama Anies Baswedan. Kesimpulan ini “mafhum” di kepala publik.

Banjir dimana-mana, tapi yang diramaikan Jakarta. Ini politis, kata Sutiyoso, mantan gubernur DKI. Jangan ragukan pernyataan Bang Yos, panggilan akrab Sutiyoso. Soal Jakarta, Bang Yos lebih paham, karena pernah jadi gubernur di era lima presiden. Dari masa Soeharto (1997) hingga Susilo Bambang Yudhoyono (2007).

Kalau kita cek data, penanganan banjir di Jakarta justru jauh lebih baik dari daerah lain. Dan lebih baik juga dari tahun-tahun sebelumnya. Tapi, data-data itu terabaikan, karena fokus sasarannya hanya pada Anies.

Banjir Jakarta sudah surut karena cepat penanganannya. Pompa air yang disediakan Pemprov DKI berfungsi dengan baik, kata Muhammad Yusuf, ketua RT 02 RW 01 Kelurahan Rawa Buaya Jakarta Barat. Tapi, hanya satu kekurangan Pak Anies, Pak Anies gak punya buzzer.

Pada akhirnya, soal Jakarta, baik buruknya, termasuk juga tentang banjir, bergantung siapa yang bicara. Siapa yang mempersepsikan dan mengopinikan. Bukan tergantung pada data yang ada.

Publik berhasil mengidentifikasi siapa yang rajin menyerang Anies. Baik personal, maupun kader partai. Orangnya itu-itu aja, kata netizen. Prestasinya aja (dapat penghargaan) diserang, apalagi kebijakannya. Pokoknya, Anies selalu salah di mata mereka.

Kalau yang bicara kader PSI dan PDIP, Jakarta terlihat semuanya seolah-olah buruk. Gak ada bagusnya sama sekali.

Ini bukan soal suka atau benci. Gak ada urusannya dengan perasaan. Ini gak ada kaitannya dengan nilai moral. Karena, Anies sesungguhnya gak ada masalah dengan partai, maupun dengan kader PDIP dan PSI. Hubungannya selama ini baik-baik saja. Ini hanya soal politik.

PDIP punya kepentingan di pilgub DKI dan Pilpres 2024. Anies didukung oleh kelompok yang bukan konstituen PDIP. Mesti tak menutup kemungkinan, jika 2024 Anies makin menguat elektabilitasnya, PDIP boleh jadi akan merasionalisasi pilihan dan dukungan politiknya. Dalam politik, gak ada istilah lawan dan kawan abadi. Yang ada adalah kepentingan abadi.

Bagi PSI, tak ada masalah “sama sekali” dengan Anies. Secara personal, semua kader PSI punya hubungan yang baik dengan Gubernur DKI. Tapi, dalam konteks politik, PSI butuh panggung. Apalagi, saat ini PSI tak mencapai parliamentary threshold (4 persen). Butuh secara masif untuk melakukan branding. Panggung yang paling efektif untuk branding adalah mengkritisi Anies. Secara teoritis, kritik kepada tokoh populer, akan ikut mendongkrak popularitas. Inilah yang sedang dimainkan oleh PSI.

Banjir tahunan di Jakarta adalah momentum. Isunya seksi. Sebab, ini menyentuh perasaan publik, terutama para korban. Tinggal bagaimana menarasikannya.

Seandainya tahun depan Jakarta sudah tidak banjir, apakah PDIP dan PSI akan berhenti mengkritik? Tidak! Karena substansinya bukan ada pada kasus banjir. Tapi ada pada kepentingan politik yang hanya tercapai ketika melakukan kritik kepada Anies.

Jakarta, 23 Pebruari 2021

Tags: Anies BaswedanBanjir JakartaPemprov DKI
Previous Post

Srikandi PPP di Dekot Nyatakan Siap Maju di Pilwako 2024

Next Post

Pemkot Gorontalo Gelar Webinar Terkait Pengelolaan Smart City

Related Posts

MA Kabulkan PK Anies, Izin Proyek Reklamasi Pulau I Dicabut

MA Kabulkan PK Anies, Izin Proyek Reklamasi Pulau I Dicabut

08/03/2021
DPRD DKI Endus Program Rumah DP 0 Rupiah Bermasalah Sejak Awal

DPRD DKI Endus Program Rumah DP 0 Rupiah Bermasalah Sejak Awal

08/03/2021
Usut Korupsi Lahan Pondok Ranggon, KPK Jangan Berhenti di Dirut Sarana Jaya

Usut Korupsi Lahan Pondok Ranggon, KPK Jangan Berhenti di Dirut Sarana Jaya

08/03/2021
Satu Tahun Covid-19, Pras: Alhamdulillah, Jakarta Telah Keluar dari Zona Merah

Satu Tahun Covid-19, Pras: Alhamdulillah, Jakarta Telah Keluar dari Zona Merah

08/03/2021
Next Post
Pemkot Gorontalo Gelar Webinar Terkait Pengelolaan Smart City

Pemkot Gorontalo Gelar Webinar Terkait Pengelolaan Smart City

Kantor BPD Disegel, Ini Penjelasan Dinas PMD Kabgor

Kantor BPD Disegel, Ini Penjelasan Dinas PMD Kabgor

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Relawan Jokowi: Moeldoko Terjebak Siasat SBY Besarkan AHY

    Relawan Jokowi: Moeldoko Terjebak Siasat SBY Besarkan AHY

    1375 shares
    Share 550 Tweet 344
  • Takut Kader Membelot ke Kubu KLB Demokrat, AHY Gelar Konsolidasi Maraton

    413 shares
    Share 165 Tweet 103
  • Mantan Calon Mertua Minta Anak Jokowi Kembalikan Kunci Mobil & STNK Anaknya

    246 shares
    Share 98 Tweet 62
  • Jika Pemerintah Sahkan KLB ‘Gerombolan Hantu’, Demokrat Bakal Tempuh Jalur Hukum

    776 shares
    Share 310 Tweet 194
  • Pengamat ke SBY: Musuh Terbesar adalah Teman Terdekat

    222 shares
    Share 89 Tweet 56

TERKINI

Jhoni Allen Sebut Majelis Tinggi Amputasi Demokrasi di Demokrat

Jhoni Allen Sebut Majelis Tinggi Amputasi Demokrasi di Demokrat

by REDAKSI
08/03/2021
0

MA Kabulkan PK Anies, Izin Proyek Reklamasi Pulau I Dicabut

MA Kabulkan PK Anies, Izin Proyek Reklamasi Pulau I Dicabut

by REDAKSI
08/03/2021
0

DPRD DKI Endus Program Rumah DP 0 Rupiah Bermasalah Sejak Awal

DPRD DKI Endus Program Rumah DP 0 Rupiah Bermasalah Sejak Awal

by REDAKSI
08/03/2021
0

Usut Korupsi Lahan Pondok Ranggon, KPK Jangan Berhenti di Dirut Sarana Jaya

Usut Korupsi Lahan Pondok Ranggon, KPK Jangan Berhenti di Dirut Sarana Jaya

by REDAKSI
08/03/2021
0

Cerita Gubernur Rusli Kerap Dilaporkan LSM hingga Pernah Dipanggil Menteri PUPR 1

Cerita Gubernur Rusli Kerap Dilaporkan LSM hingga Pernah Dipanggil Menteri PUPR

by REDAKSI
08/03/2021
0

Load More

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved