Selasa, April 20, 2021
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
KRONOLOGI.ID
No Result
View All Result
Home Nasional

Rawat Kebhinekaan, BPIP-Komisi X DPR Dorong Pancasila Segera Jadi Kurikulum

REDAKSI by REDAKSI
16/02/2021
in Nasional
Rawat Kebhinekaan, BPIP-Komisi X DPR Dorong Pancasila Segera Jadi Kurikulum

Kepala BPIP, Prof. Yudian Wahyudi dan Anggota Komisi X DPR, Dede Yusuf dalam diskusi virtual bertajuk “Strategi Penguatan Nilai Pancasila Dalam Rekomendasi Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Selasa (16/2/2021)./Ist


Kronologi, Jakarta — Deputi Bidang Hukum, Advokasi, dan Pengawasan Regulasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar diskusi bertajuk “Strategi Penguatan Nilai Pancasila Dalam Rekomendasi Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional”, Selasa (16/2/2021).

Diskusi yang digelar secara virtual ini dihadiri oleh lebih dari 50 dari berbagai elemen masyarakat. Hadir Kepala BPIP Yudian Wahyudi membuka jalannya diskusi.

Dalam paparannya, Yudian menjelaskan, bahwa sebagai tindak lanjut BPIP melakukan reviu atas sistem pendidikan nasional yang selanjutnya akan diberikan sebagai rekomendasi.

“Webinar ini merupakan salah satu bentuk perhatian BPIP terhadap sistem pendidkan Indonesia. Pentingnya pendidikan Pancasila tidak disebuatkan secara eksplisit,” jelas Yudian.

Lebih lanjut, Yudian menyebut, Pancasila harus menjadi kurikulum tersendiri serta dikuatkan melalui ektrkurikuler dan kulikurer.

Sementara itu, Anggota Komisi X, Dedi Yusuf Macan Effendi menegaskan hal serupa bahwa pendidikn Pancasila perlu kembali menjadi kurikulum.

“Komisi X berendapat pendidikan Pancasila perlu kembali masuk di dalam kurikulum,”jelasnya.

Selain itu, Dedi menjelaskan bahwa Pancasila harus menjadi pemahaman yang utuh bagi generasi muda bukan sekadar hapalan serta menghilangkan trauma rezim yang sempat membekasi dimasyarakat.

“The power of pancasila adalah hostory of making ini harus menjadi pemahaman bagi generasi muda bukan dihapalan saja. Selain itu, harus juga menghilangkan traumatik rezim dimasyarakat,” tegas Dedi.

Selanjutnya, Dedi mengatakan, masukan terhadap sistem pendidikan ini harus diperbaiki bagaimana pendidkkan harus adaptif dan merancang kemampuan kolaboratif serta kemampuan anak dalam kehadiran masyarakat.

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, Antonius Benny Susetyo menjelaskan bahwa pentingnya Pancasila menjadi kurikulum untuk merawat kebhinnekaan.

“Pendidikan Pancasila ini sangat pentingbagi bangsauntuk merawat kebhinnekaan dan kedaulatan bangsa dengan cara menjadikan Pancasila sebagai habituasi,”tegas Benny.

Benny menambahkan nilai Pancasila ini yang kemudian akan membentuk karakter bangsa dengan pendekatan yang tidak lagi doktrinal serta dibutuhkan role model.

“Nilai pancasila inilah yang membentuk karakter sikap yang menjadikan insan Pancasila yg memeiliki rasa. Penekannya tidak lagi doktrinal tapi internalisasi dan membutuhkan role model yaitu pendidik masyarakat dan lingkungan sekitarnya,”ujar Benny.

Perkembangan pendidikan selalu berubah mengikuti rezim. Padahal seharusnya menurut Benny pendidikan itu menjadi cara membangun bangsa kedepannya yang bisa mencintai bangsa tanah airnya.

Pakar Pendidikan Darmaningtyas menerangkan, kedudukan Pancasila dalam UU sisdiknas harus menjadi ruh yang menjiwai seluruh subtansi UU tersebut nantinya.

Selain itu, dalam pemaparannya Darmaningtyas menjelaskan bahwa Pancasila harus masuk ke dalam kurikulum.

“Pancasila masuk ke dalam kurikulum wajib yang diajarkan dari SD sampai Perguruan Tinggi dengan gradasi yang jelas sehingga tidak membosankan dan tidak terkesan indoktrinasi,” jelasnya.

Darmaningtyas juga menjelaskan alasan Yuridis terkait pentingnya Pancasila menjadi kurikulum karena salah satunya terdapat pasal yang mengamanatkan pembentukan UU Badan Hukum Pendidikan dalam UU No.20 Tahun 2003 yang telah dibatalkan oleh MK sehingga akhirnya tidak memiliki kekuatan hukum lagi.

Reporter: Jihan Nadia
Editor: Alfian Risfil A
Tags: BPIPKemendikbudKomisi X DPRPancasilaYudian Wahyudi
alterntif text
Previous Post

Kejari Pohuwato Benarkan Adanya Laporan Dugaan Korupsi di DPRD Pohuwato

Next Post

Awalnya Hidup Susah, 3 Zodiak Ini Akan Bergelimangan Harta

Related Posts

Santer Diisukan Kena Reshuffle, Menteri Nadiem Pamer Selfie Bareng Megawati

Santer Diisukan Kena Reshuffle, Menteri Nadiem Pamer Selfie Bareng Megawati

20/04/2021
Dear Pak Jokowi, Tebuireng Protes Nama Mbah Hasyim Asy’ari Hilang dari Kamus Sejarah RI

Dear Pak Jokowi, Tebuireng Protes Nama Mbah Hasyim Asy’ari Hilang dari Kamus Sejarah RI

20/04/2021
Boleh Kaget Tapi Jangan Masa Bodoh (3): “Politik Dinasti dan Kualitas Pemimpin”

Boleh Kaget Tapi Jangan Masa Bodoh (3): “Politik Dinasti dan Kualitas Pemimpin”

18/04/2021
Penggabungan Kemenristek dan Kemendikbud, Seperti Tari Poco-poco 1

Penggabungan Kemenristek dan Kemendikbud, Seperti Tari Poco-poco

12/04/2021
Next Post
3 Zodiak yang Diramalkan Paling Cepat Kaya

Awalnya Hidup Susah, 3 Zodiak Ini Akan Bergelimangan Harta

Kumpul Legislator NasDem se-Gorontalo, Rachmat Gobel Ingatkan soal Sikap Kritis dan Peka

Kumpul Legislator NasDem se-Gorontalo, Rachmat Gobel Ingatkan soal Sikap Kritis dan Peka

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Terawan Bantah BPOM soal Peneliti Vaksin Nusantara Orang Amerika

    Terawan Bantah BPOM soal Peneliti Vaksin Nusantara Orang Amerika

    744 shares
    Share 298 Tweet 186
  • Polemik Vaksin Nusantara, LBH Kesehatan: BPOM Jangan Seperti Sok ‘Dewa’

    344 shares
    Share 138 Tweet 86
  • Peneliti: Orang yang Sudah Vaksin Mudah Tertular Mutasi Virus Covid-19

    96 shares
    Share 38 Tweet 24
  • 4 Zodiak yang Memiliki Banyak Keahlian

    60 shares
    Share 24 Tweet 15
  • Terdakwa Kasus GORR Asri Banteng Dituntut 1 Tahun 10 Bulan Penjara

    50 shares
    Share 20 Tweet 13

TERKINI

Santer Diisukan Kena Reshuffle, Menteri Nadiem Pamer Selfie Bareng Megawati

Santer Diisukan Kena Reshuffle, Menteri Nadiem Pamer Selfie Bareng Megawati

by REDAKSI
20/04/2021
0

Dugaan Korupsi GORR, Staff Ahli Gubernur Diperiksa Kejati

Kasus GORR, MAKI: Kalau Kejati Gorontalo Nggak Sanggup, Limpahkan ke Kejagung

by REDAKSI
20/04/2021
0

Tak Terapkan Pasal TPPU, MAKI Akan Bawa Kasus GORR ke Kejagung atau KPK

Tuntutan JPU Atas Terdakwa GORR Terlalu Ringan, MAKI: Harusnya di Atas 5 Tahun

by REDAKSI
20/04/2021
0

Kasus Dugaan Keterangan Palsu di Bawah Sumpah, Hamzah Serahkan BB ke Polisi

Kasus Dugaan Keterangan Palsu di Bawah Sumpah, Hamzah Serahkan BB ke Polisi

by REDAKSI
20/04/2021
0

JPU: Pencairan Dana Ganti Rugi Lahan GORR 2014 Tanpa Alas Hak

Tuntutan JPU Rendah, GCW Tuding Kejati Gorontalo Tak Serius Tuntaskan Kasus GORR

by REDAKSI
20/04/2021
0

Load More

TOP STORIES



Follow us on social media:

  • Tentang Kronologi.id
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

© 2018 Kronologi.id. All right reserved

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Megapolitan
  • Regional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Tekno
  • Olahraga
  • Opini

© 2018 Kronologi.id. All right reserved